Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Bhayangkara FC Sebut Komdis PSSI Lucu

By Mochamad Hary Prasetya - Jumat, 3 Agustus 2018 | 14:45 WIB
Sehari sebelum laga di tempat netral kontra PSM Makassar, pelatih Bhayangkara FC, Simon Mc Menemy berbicara kepada media, Sabtu (14/7/2017) di Wina Holiday Villa Hotel, Legian
YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM
Sehari sebelum laga di tempat netral kontra PSM Makassar, pelatih Bhayangkara FC, Simon Mc Menemy berbicara kepada media, Sabtu (14/7/2017) di Wina Holiday Villa Hotel, Legian

Mantan juru latih Mitra Kukar itu lebih mempertanyakan mengapa Komdis PSSI baru memberikan hukuman kepada Subo.

Dalam pikiran Simon, mungkin saja pengurus Komdis PSSI memberikan hukuman kepada pemainnya itu setelah melihat media sosial dan jumlah like di instagram.

“Kalau setiap pemain termasuk Subo yang mendapatkan sanksi dari Komdis PSSI setelah melihat rekaman di media sosial, itu sangat lucu,” kata Simon.

“Karena seharusnya sebuah klub itu bisa dipanggil untuk membuatkan laporan tentang apa yang sebenarnya terjadi di lapangan.”

“Tetapi kalau Komdis PSSI baru menjatuhkan hukuman setelah ada yang upload video di media sosial, ya sekali lagi itu sangat lucu,” ucap Simon menambahkan.

Simon juga tak abis pikir mengapa akun instagram Liga 1 2018 hanya mengupload sebuah video gol saja.

Padahal, lebih menarik lagi akun instagram tersebut bisa mengupload sebenarnya yang terjadi di lapangan.


Gelandang Bhayangkara FC, Wahyu Subo Seto.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

“Di akun instagram Liga 1 hanya mengupload beberapa bagian gol saja.”

“Padahal sebelum gol itu ada sesuatu yang bisa dinilai oleh banyak orang yang belum melihat pertandingan,” kata Simon.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : superball.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X