Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kata Egy Maulana Vikri soal Kans Memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia U-19 2018

By BolaSport - Senin, 10 September 2018 | 10:59 WIB
       Selebrasi gelandang tim nasional U-19 Indonesia, Egy Maulana Vikri, seusai membobol gawang Malaysia pada semifinal Piala Asia U-19 di Stadion Gelora Delta Sidorajo, Kamis (12/7/2018).
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Selebrasi gelandang tim nasional U-19 Indonesia, Egy Maulana Vikri, seusai membobol gawang Malaysia pada semifinal Piala Asia U-19 di Stadion Gelora Delta Sidorajo, Kamis (12/7/2018).

 Seusai melakoni penampilan perdana bersama tim utama Lechia Gdansk saat melawan Karpaty Lviv dalam partai persahabatan di Stadion Energa Gdansk, Minggu (9/9/2018), Egy Maulana Vikri juga menyinggung soal Timnas U-19 Indonesia.  

Sampai saat ini, Egy Maulana Vikri memang belum bergabung bersama para pemain Timnas U-19 Indonesia yang tengah menggelar sesi pemusatan latihan atau training camp (TC) di Yogyakarta.

TC ini digelar untuk mempersiapkan skuat Garuda Nusantara jelang tampil pada ajang Piala Asia U-19 2018.

Ajang tersebut akan berlangsung di Indonesia mulai 18 Oktober hingga 4 November 2018.

Walau demikian, hingga kini Egy mengaku belum mendapatkan kepastian soal keputusan pelatih Lechia Gdansk, Piotr Stokowiec, apakah akan melepasnya pulang ke Indonesia atau tidak.

(Baca juga: Belum Sempat Latihan di Persib, Febri Hariyadi Sudah Harus Kembali ke Timnas Indonesia)

Namun, Egy memastikan bahwa saat ini PSSI dan pihak klub Lechia Gdansk tengah menjalin komunikasi terkait dengan izinnya untuk memperkuat Timnas U-19 Indonesia di ajang Piala Asia U-19 2018.

"Saya tidak tahu apakah pelatih setuju atau tidak. Yang saya ketahui adalah saat ini federasi (PSSI, red) dan Lechia Gdansk sedang berkomunikasi," ujar Egy Maulana Vikri.

"Soal kapan saya bisa kembali ke Indonesia, saya tidak tahu. Namun, bagi setiap pemain sepak bola, mendapatkan kesempatan untuk bermain bersama tim nasional adalah sebuah mimpi yang menjadi kenyataan," katanya.

Namun demikian, pemain berusia 18 tahun ini mengaku masih fokus untuk tetap beradaptasi dengan iklim kota Gdansk.

Egy juga menyebut, keputusan apakah dirinya mendapatkan izin untuk memperkuat Timnas U-19 Indonesia di ajang Piala Asia U-19 2018 berada di tangan pelatih.

Apabila pelatih memberikan izin, maka Egy bisa pulang ke Indonesia dan bergabung bersama skuat asuhan Indra Sjafri.

"Saya menyadari bahwa saya harus tetap fokus untuk beradaptasi dengan iklim Gdansk, dan beradaptasi dengan tim," kata pemain 18 tahun itu.

"Di sini, semua hal tergantung pada pelatih dalam segala keputusan. Apabila dia mengijinkan saya untuk pulang demi membantu tim nasional, maka saya bisa melakukannya," ujarnya.

Di sisi lain, pelatih Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri mengaku sangat berharap akan kedatangan winger kesayangannya tersebut.

"Saya sudah menjalin komunikasi secara personal dengan Egy, saya berharap ia bisa segera bergabung saat turnamen mini," ucap Indra saat diwawancarai wartawan termasuk BolaSport.com pada Sabtu (8/9/2018).

Namun demikian, Indra tampak harap-harap cemas saat ditanya mengenai ijin dari tim tempat Egy bermain di Ektraklasa, Lechia Gdansk.

"Kalau soal ijin untuk Egy gabung Timnas, itu urusan PSSI dengan Lechia Gdansk," tutur Indra sambil berlalu.

Pada ajang Piala Asia U-19 nanti, Timnas U-19 Indonesia tergabung ke dalam Grup A bersama Qatar, Uni Emirates Arab, dan Taiwan.

PSSI menargetkan skuat Garuda Nusantara untuk bisa menembus babak semifinal agar otomatis melangkah ke Piala Dunia U-20 2019 di Polandia.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Aulli Reza Atmam
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X