PSSI masih terus menjajaki pelatih asal Spanyol, Luis Milla, untuk kembali menahkodai timnas Indonesia.
Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria menuturkan bahwa pihaknya masih terus melakukan komunikasi dan mengurus kelengkapan administrasi Luis Milla.
Sesuai empat butir kesepakatan yang dihasilkan pada rapat Komite Eksekutif PSSI belum lama ini, Luis Milla tetap direncanakan tiba di Indonesia pada 9 Oktober 2018.
(Baca juga: Timnas U-16 Indonesia Vs India, Lapangan yang Dipakai Terancam Buat Pemain Tak Nyaman)
(Baca juga: Piala Asia 2019 Bakal Memiliki Cita Rasa Seperti Piala Dunia 2018)
"Ya kami coba lihat dalam waktu sesingkat-singkatnya, sesuai rencana dia akan hadir pada 9 Oktober," kata Ratu Tisha kepada wartawan.
"Posisinya saat ini dalam tahap perjanjian administrasi dan masalah pajak juga. Selain itu, tidak mudah juga membawa tenaga kerja asing masuk kembali ke Indonesia," ujarnya menjelaskan.
(Baca juga: Timnas U-16 - Pesan Ratu Tisha Sebelum Indonesia Hadapi India)
Ditambahkannya, PSSI juga sedang melakukan negosiasi klausul tentang target-target yang harus dicapai pelatih berusia 52 tahun itu.
"Pasti ada klausul yang harus dipenuhi juga, salah satunya kesuksesan di Piala AFF (2018), itu kami masih berbincang," tuturnya.
(Baca juga: Malaysia Gagal ke Perempat Final Piala Asia U-16 2018, Rekor Buruk Negara ASEAN di Turnamen Ini Bertambah)
"PSSI terus berkelanjutan mengundang dia karena selama ini negosiasi dilakukan via email dan telepon jarak jauh," ucapnya.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | superball.id |
Komentar