Dua pemain Timnas Indonesia lainnya yakni Beto dan Zulfiandi sebenarnya turut hadir ke Stadion PTIK, namun mereka tak dimasukan ke dalam Daftar Susunan Pemain (DSP).
"Kami hanya ada 15 pemain saja melawan Bhayangkara, sedangkan di depan (striker) cuma ada Risky Dwi Ramadhana saja," kata Subangkit kepada wartawan.
"Sisanya pemain belakang semua, Roby Andika masuk babak kedua. Dia itu sebenarnya pemain Sriwijaya U-19 yang kami panggil dari kompetisi (U-19) di Medan," ujarnya.
Sampai-sampai, bek kanan Marckho Sandy yang biasa bermain di posisi bek kanan harus dimainkan Subangkit di sektor tengah.
"Masalah Marckho main di tengah karena kami memang tak ada pemain lagi setelah Zulfiandi ke Timnas jadi kami coba dia main di posisi itu. Marckho bagus juga sih engga jelek," tuturnya.
"Kalau di wing back dia aktif karena tak ada lawan lagi, tetapi kalau di tengah harus duel. Dia posisinya memang wing back karena kami tak ada pemain lagi," ucapnya.
Laskar Wong Kito pun takluk 0-2 dari Bhayangkara lewat gol-gol yang dicetak Paulo Sergio dan Elio Teixeira Bruno Martins.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar