Kiper Persija Jakarta, Shahar Ginanjar, berbicara soal perbedaan meraih gelar juara saat di Persib Bandung dengan timnya saat ini.
Menurut Shahar Ginanjar, perbedaan juara Persib Bandung dengan Persija Jakarta lebih karena faktor format kompetisinya.
Shahar Ginanjar sempat meraih gelar juara bersama Persib Bandung pada Indonesia Super League 2014.
Saat itu, Persib Bandung meraih gelar juara dengan sistem kompetisi dua wilayah.
Sementara saat ini, kiper berusia 28 tahun itu meraih gelar juara bersama Persija Jakarta di Liga 1 2018 dengan format satu wilayah.
BACA JUGA:
- Dinilai dari Segala Lini, PSMS Medan Disebut Belum Layak Bermain di Liga 1
- PSMS Terdegradasi, Nama Djadjang Nurdjaman Ikut Terbawa
- Djadjang Nurdjaman Disebut sebagai Faktor Terdegradasinya PSMS Medan
- Robert Rene Alberts Tetap Apresiasi Perjuangan Skuat PSM Meski Gagal Juara
Shahar Ginanjar mengaku senang bisa berhasil merasakan gelar juara bersama Persib Bandung dan Persija Jakarta.
"Perbedaannya itu karena waktu di Persib Bandung sistem kompetisinya dua wilayah dan sekarang bersama Persija Jakarta hanya satu wilayah saja," kata Shahar Ginanjar kepada BolaSport.com.
"Alhamdulillah saya bisa membantu meraih gelar juara bersama Persija dan Persib," ucap Shahar Ginanjar menambahkan.
Shahar Ginanjar tidak masalah hanya sebatas kiper pelapis ketika Persib Bandung dan Persija Jakarta meraih gelar juara.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar