Pelatih fisik anyar Persebaya Surabaya, Rudy Eka Priyambada, membuat Irfan Jaya kewalahan.
Irfan Jaya, pemain dengan posisi sayap itu mengaku "kaget" dengan perubahan di tubuh kepelatihan Persebaya Surabaya.
Sebelum pemain kembali berkumpul, Persebaya telah merekrut Rudy Eka Priyambada sebagai pelatih fisiknya.
Posisi yang telah lama kosong itu, mulai sekarang bakal diisi oleh sosok yang tak sembarang.
Eks pelatih PS Tira itu merupakan pelatih dengan lisensi AFC A.
(Baca Juga: Piala Indonesia Ganggu Pekerjaan Djanur Siapkan Persebaya untuk Musim 2019)
Irfan yang baru bergabung pada Jumat (11/1/2019) kemarin, mengaku sangat merasakan perbedaan dalam penanganan fisiknya.
Pasalnya, Irfan yang selama libur tak melakukan porsi latihan khusus merasa kewalahan.
“Mungkin intensitasnya sangat tinggi buat saya, pertama kali latihan bersama Persebaya langsung tinggi, soalnya di kampung hanya latihan ringan saja, cuma joging saja,” kata Irfan Jaya, kutip BolaSport.com dari Tribun Jatim.
Akan tetapi, pemain asal Bentaeng, Sulawesi Selatan ini menyambut positif kebijakan yang diambil Persebaya.
(Baca Juga: Bisakah Persebaya Surabaya Dapatkan Bomber Asing Sekaliber David da Silva?)
Ia mengatakan, dengan hadirnya Rudy Eka, masalah-masalah fisik pada musim lalu dapat semakin diminimalisir.
“Ada pelatih fisik, ada bagusnya karena stamina pemain juga semakin tambah bagus, setiap latihan ada intensitas tinggi, jadi pemain tidak gampang cedera sehingga semakin siap untuk pertandingan,” tuturnya.
Kehadiran seorang pelatih fisik merupakan yang pertama bagi Persebaya, dalam kurun waktu beberapa musim ke belakang ini.
Musim lalu contohnya, Bajul Ijo hanya memiliki kepala pelatih, asisten, dan pelatih kiper dalam jajaran tim kepelatihannya.
(Baca Juga: Persebaya Surabaya Tak Bakal Sia-siakan Jatah Legiun Asing Musim Depan)
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar