Satgas Antimafia Bola melakukan pemeriksaan terhadap salah satu wasit Liga 2 2018 yakni Muhammad Irham di Mapolda DIY pada Kamis (10/1/2019) pagi.
Dilansir BolaSport.com dari Kompas.com, wasit Muhammad Irham yang memimpin Liga 2 ini diperiksa Satgas Antimafia Bola selama tiga jam di Mapolda DIY.
Wasit ini datang dengan didampingi penasihat hukumnya, Taufiqurrahman.
"Hari ini, klien saya sudah diperiksa, sudah di-BAP (berita acara pemeriksaan)," ujar Taufiqurrahman di Mapolda DIY, Kamis (10/1/2019).
Baca Juga:
- Persib Bandung Ingin Pulangkan Pemain Binaan demi Bentuk The Class of 92 Ala Manchester United
- Runtuhnya Era Kerajaan Sriwijaya, Klub Kendaraan Politik yang Ingin Tampil Heroik Bak Juventus
- Skenario The Dream Team 8 Pemain Asing Madura United Alami Kegagalan karena Tahun Sial
Taufiqurrahman mengatakan kalau kliennya tersebut diperiksa oleh Satgas Antimafia Bola terkait pertandingan Liga 2 yang pernah dipimpin.
"Dia diperiksa terkait dengan pelaksanaan Liga 2. Klien saya ini wasit yang memimpin beberapa pertandingan di Liga 2," katanya.
Dalam pemeriksaan tiga jam tersebut, Muhammad Irham menjelaskan tentang dugaan praktik intimidasi kepada wasit.
"Kami sudah sampaikan semua segala sesuatunya, termasuk dugaan adanya praktik match manipulation, praktik intimidasi kepada wasit, maupun intimidasi terhadap perangkat pertandingan," tutup Taufiqurrahman.
"Tadi, sudah kami buka sejelas-jelasnya," ujarnya menambahkan.
Dalam pemeriksaan itu, klien dari Taufiqurrahman membuka siapa saja klub yang terlibat pengaturan skor.
Klub-klub itu juga mencoba mengintimidasi sang wasit ini saat pertandingan Liga 2 2018.
"Kami buka sejelas-jelasnya. Kami sampaikan siapa saja yang terlibat dan klub-klub mana yang berkepentingan dalam hal itu," ucap Taufiqurrahman.
"Harapan kami satu, sepak bola Indonesia menjadi lebih baik," katanya.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar