Persebaya dipastikan hadapi babak 32 besar Indonesia tanpa striker murni sehubungan belum didatangkannya pemain baru di posisi tersebut.
“Kelihatannya lawan Ngawi (Persinga Ngawi) belum ada striker baru dan main dengan materi yang ada,” Ucap Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman.
Sebagai solusinya, Pelatih Persebaya, Djadjang Nurdjaman terpaksa akan menggunakan skema tanpa striker atau false nine.
Beberapa pemain sayap diproyeksikannya akan bergeser peran menjadi ujung tombak dalam skema false nine tersebut.
(Baca juga: Bek Brasil Incaran Persija Gabung ke Bhayangkara FC pada 26 Januari)
“Untuk pemain depan kita punya Irfan Jaya dan Oktafianus, Fandi Eko di tengah dan lainnya bisa geser-geser pemain seperti yang kemarin (musim lalu) Osvaldo sebagai false nine,” jelasnya.
Pada musim kompetisi 2018 lalu, Djanur tercatat sukse menggunakan skema false nine, kala striker David da Silva mengalami cedera.
Hasilnya pun tidak mengecewakan, Persebaya dengan Osvaldo yang alaminya sebagai penyerang sayap tampil tajam.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Belum Dapat Striker Baru, Persebaya akan Jalankan False Nine di Piala Indonesia, http://jatim.tribunnews.com/2019/01/14/belum-dapat-striker-baru-persebaya-akan-jalankan-false-nine-di-piala-indonesia.
Penulis: Ndaru Wijayanto
Editor: Anugrah Fitra Nurani
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar