"Tapi, kami tidak bisa intervensi loh, masalah offside itu sudah bukan ranah saya, dan saat kejadian itu, posisi saya tidak melihat, kebetulan saya baru di kamar kecil," ujar Sismantoro dilansir SuperBall.id dan BolaSport.com dari Tribun Jogja.
Saat diperiksa penyidik, Sismantoro mengaku mendapat 20 pertanyaan dan berlangsung sekitar delapan jam.
"Ya, pemanggilan ini terkait pertandingan PSS Sleman melawan Madura FC."
"Ada sekitar 20 pertanyaan yang diajukan penyidik. Alhamdulillah, berjalan lancar," tuturnya.
Sismantoro dan Seto Nurdiantoro rencanannya akan kembali dipanggil oleh Satgas Antimafia Bola pada Maret mendatang.
"Jadwalnya sih tanggal 12 Maret ya, tapi hanya penyerahan data saja, seperti draft kontrak saya dengan PSS misalnya," kata Sismanotoro.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar