Tapi dua kesempatan emas yang didapatnya gagal dimanfaatkan.
Pelatih PSM Makassar tak melihat itu sebagai kegagalan.
Kesempatan kedua pun didapat, hasilnya Eero Markkanen berhasil menciptakan dua gol di menit 61 dan 70.
4. Evaluasi
Kesalahan yang cukup banyak terjadi dalam laga PSM Makassar kontra Lao Toyota.
Dari sisi PSM Makassar, beberapa pemain selalu gagal memanfaatkan peluang meskipun berhasil memenangkan laga dengan skor besar.
Tercatat dari kubu PSM Makassar, Marc Klok, Eero Markkanen dan Aaron Evans gagal memanfaatkan peluang manis.
Sementara Lao Toyota harus mengevaluasi di lini pertahanan yang kerap hancur kala diserang pemain PSM Makassar.
5. Bagaimana pertahanan kedua tim?
Sebanyak 10 gol tercipta dalam laga PSM Makassar kontra Lao Toyota.
PSM Makassar menghasilkan tujuh gol, sementara Lao Toyota hanya tiga gol.
Meski PSM Makassar hanya kebobolan tiga gol, pertahanan skuat Juku Eja itu tetap dipertanyakan.
PSM Makassar tampak abai dalam pertahanan setelah unggul skor.
Lebih parah lagi adalah Lao Toyota yang bisa dinilai tak memperhitungkan serangan lawan.
Pertahanan Lao Toyota kerap gagal mengantisipasi serangan dari pemain PSM Makassar.
Contoh terbesarnya adalah gol Ferdinand Sinaga di menit ke-80.
Ferdinand Sinaga bisa lolos begitu saja dari kawalan dua orang pemain Lao Toyota.
Bahkan satu dari dua pemain itu tak melakukan tekel sedikitpun sebelum Ferdinand Sinaga masuk ke kotak penalti.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar