Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

AFC Ancam Timnas U-23 Vietnam Sanksi Berat Usai Hadapi Timnas U-23 Indonesia

By Ragil Darmawan - Selasa, 26 Maret 2019 | 20:49 WIB
Suporter Timnas U-23 Vietnam mengganggu Timnas U-23 Indonesia dengan menyalakan flare dalam laga Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23, Minggu (24/3/2019) malam WIB di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam
FOXSPORTSASIA.COM
Suporter Timnas U-23 Vietnam mengganggu Timnas U-23 Indonesia dengan menyalakan flare dalam laga Grup K Kualifikasi Piala Asia U-23, Minggu (24/3/2019) malam WIB di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam

SUPERBALL.ID - Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) terancam mendapatkan sanksi berat dari Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Sanksi itu diberikan karena perilaku yang ditunjukkan suporter Vietnam selama Kualifikasi Piala Asia U-23 2020 kemarin.

Timnas U-23 Vietnam menjadi tuan rumah di ajang Kualifikasi Piala Asia U-23 Grup K dan bersaing dengan tiga tim lainnya, yakni Timnas U-23 Indonesia, Thailand, dan Brunei.

Namun saat melakoni laga keduanya, menghadapi Timnas U-23 Indonesia, Vietnam bisa menerima sanksi berat karena gagal menjaga keselamatan dan keamanan penonton.

Di pertandingan yang bergulir Minggu (24/3/2019) malam WIB tersebut tampak suporter Vietnam kedapatan menyalakan flare.

Baca Juga: 

Timnas U-23 Indonesia Menang Lawan Brunei, Dimas Drajad Jadi Pahlawan di Menit Akhir

VIDEO - Aksi Memukau Dimas Drajad Saat Jadi Kiper Dadakan Timnas U-23 Indonesia Lawan Brunei

VFF sebelumnya juga pernah mendapat sanksi akibat ulah serupa dalam ajang Asian Games 2018 di Indonesia.

Ketika itu suporter Vietnam menyalakan flare saat timnya takluk 1-3 dari Korea Selatan.

Mereka mendapat sanksi denda sebesar 12.500 dolar (sekitar Rp 177,4 juta)

Setelah itu, AFC juga memperingatkan VFF bahwa apabila suporter Vietnam terus melakukan pelanggaran berupa menyalakan flare di pertandingan internasional, mereka tak punya pilihan lain selain memberikan hukuman yang lebih berat.

Berdasarkan kode etik AFC, berikut hukuman-hukuman yang bisa diberikan kepada Vietnam:

- Denda
- Bermain di tempat yang netral
- Larangan di ruang ganti atau bangku cadangan
- Larangan bermain di stadion tertentu
- Larangan ikut serta apapun di dunia sepak bola
- Penutupan stadion penuh atau sebagian
- Pembatalan hasil pertandingan
- Pengurangan poin
- Pertandingan diulang
- Diskualifikasi dari kompetisi yang sedang berlangsung, dll

Jalannya pertandingan Timnas U-23 Indonesia vs Timnas U-23 Vietnam

Timnas U-23 Vietnam mengambil inisiatif bermain agresif dan melakukan beberapa ancaman-ancaman pada awal sehingga membuat kiper timnas U-23 Indonesia, Satria Tama berjibaku di bawah mistar.

Pasukan Indra Sjafri tidak tinggal diam dengan ikut tampil menyerang dan bahkan hampir membuat kejutan pada menit ke-10.

Berawal dari umpan cut-back Firza Andika yang dilepaskan di sisi kanan pertahanan lawan, Nguyen Thanh Chung salah mengantisipasi bola yang hampir merobek jalanya sendiri.

Beruntung bola masih menyamping tipis di sebelah kanan gawang dan hanya menghasilkan tendangan sudut untuk timnas U-23 Indonesia.

Setelah 10 menit jalannya laga, pertandingan tak berlangsung secepat sebelumnya dan bola lebih banyak berkutat di tengah lapangan.

Muhammad Luthfi Kamal kembali beraksi lewat tendangan bebasnya, bola tepat mengarah ke gawang namun masih bisa diselamatkan kiper timnas U-23 Vietnam, Bui Tien Dung.

Nguyen Hai Cs juga kesulitan menembus pertahanan timnas U-23 Indonesia, beberapa peluang yang mereka ciptakan lebih banyak dilakukan lewat eksekusi bola-bola mati.

Tak banyak perubahan yang terjadi pada awal babak kedua, baik Indonesia dan Vietnam sama-sama masih tampil ngotot untuk mencari gol pembuka.

Namun kedua tim juga masih kesulitan untuk membuat ancaman ke depan gawang karena bola sering putus di kaki pemain lawan.

Tak puas dengan kondisi ini, Saddil Ramdani pun diturunkan Indra Sjafri menggantikan Witan Sulaeman demi menambah daya serangan timnas U-23 Indonesia.

Garuda Muda punya dua peluang emas untuk mencetak angka melalui peluang-peluang yang didapatkan Egy Maulana Vikri dan Marinus Wanewar.

Peluang Egy Maulana Vikri terjadi saat dia berhasil merangsek masuk ke depan gawang, sayang tendangan yang dilepasnya masih bisa diantisipasi Bui Tien Dung.

Begitu juga dengan peluang Marinus Wanewar yang kembali bisa diselamatkan Bui Tien Dung, peluang ini berawal dari kesalahan kiper lawan yang gagal melakukan passing sempurna sehingga bola direbut oleh penyerang asal klub Persipura itu.

Di saat semua orang mengira laga akan berakhir imbang 0-0, petaka datang di menit terakhir saat Vietnam mencetak gol dari situasi bola mati.

Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan timnas U-23 Vietnam atas timnas U-23 Indonesia yang bertahan sampai akhir laga.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X