SUPERBALL.ID - Timnas U-15 Timor Leste selaku calon lawan Timnas U-15 Indonesia dalam laga lanjutan Piala AFF U-15 2019 terindikasi memiliki pemain yang mencuri umur.
Timnas U-15 Indonesia akan melakoni laga ketiga di Piala AFF U-15 2019 dengan menghadapi Timnas U-15 Timor Leste.
Baca Juga: Jadi Korban di Makassar, Keluarga Marko Simic di Kroasia Khawatir
Baca Juga: Link Live Streaming Madura United Vs PSS Sleman - Kesempatan Laskar Sappeh Kerab ke Puncak
Baca Juga: Persib Digulung Arema FC, yang Diwaspadai Makan Konate Ternyata Tak Terlihat
Laga Timnas U-15 Indonesia versus Timor Leste ini digelar di Stadion Institute of Physical Education Chonburi Campus, Chonburi, Thailand, Rabu (31/7/2019) pukul 15.00 WIB.
Laga anak-anak asuhan Bima Sakti kontra Timor Leste ini diprediksi akan sengit.
Pasalnya, Timnas U-15 Indonesia dan Timor Leste sama-sama menorehkan hasil apik dalam dua laga awal.
Pada laga pertama, Timnas U-15 Indonesia sukses mengalahkan Timnas U-15 Vietnam dengan skor 2-0.
Kemudian pada laga kedua, Timnas U-15 Indonesia menang telak 3-0 atas Timnas U-15 Singapura.
Sementara itu, Timor Leste secara mengejutkan mampu berpesta gol ke gawang Filipina dengan skor 7-1 pada laga pertama.
Kemenangan besar itu berlanjut dengan kemenangan lanjutan 3-1 saat berjumpa Singapura.
Dalam klasemen Grup A Piala AFF U-15 2019, Timor Leste memimpin dengan nilai 6 dari 2 laga dan selisih gol +8.
Timnas U-15 Indonesia di posisi kedua dengan nilai yang sama dari 2 laga, tapi selisih gol +5.
Timnas U-15 Vietnam di posisi ketiga dengan nilai 3 dari 2 laga.
Myanmar dan Singapura menyusul di posisi keempat dan kelima, masing-masing dengan 1 poin
Timnas U-15 Filipina menjadi juru kunci dengan nilai 0 dari 2 laga.
Namun, di tengah penantian akan laga seru tersebut, hal tak sedap tercium dari kubu Timor Leste.
Hal tak sedap yang tercium adalah, pemain Timor Leste terindikasi melakukan pencurian umur.
Adalah kapten Timor Leste, Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas, yang diduga mencuri umur.
Indikasi pencurian umur itu bisa ditelisik dari data AFF mengenai profil pemain yang ikut serta dalam ajang Piala AFF 2018.
Data AFF yang dipublikasikan di situs resmi Piala AFF itu mencatat adanya pemain Timnas Timor Leste bernama Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas yang berusia 22 tahun.
Kemudian, catatan mengenai profil Paulo Freitas juga dimiliki oleh situs database sepak bola Transfermarkt.
Dalam database Transfermarkt, terdapat pemain Timor Leste bernama Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas yang lahir pada tanggal 31 Desember 1996 dan membela klub SLB Laulara.
Mengacu pada tanggal lahir tersebut, maka pemain yang dimaksud kini berusia 22 tahun, yang mana data mengenai nama dan usia ini cocok dengan yang dimiliki AFF.
Nama yang sama pun muncul dalam skuat Timnas Timor Leste yang berlaga di kualifikasi Piala Dunia 2022.
Saat Timor Leste menghadapi Malaysia di putaran pertama kualifikasi Piala Dunia 2022, Paulo Freitas tercatat menjadi pemain cadangan dalam laga leg pertama dan kedua di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada 7 dan 11 Juni 2019.
Hingga saat ini belum ada tanggapan resmi dari AFF mengenai indikasi adanya pencurian umur oleh pemain Timnas U-15 Timor Leste.
Rotasi
Meski persoalan mengenai kecurigaan adanya pencurian umur menyertai laga ini, Timnas U-15 Indonesia tetap berusaha fokus memetik hasil positif.
Pelatih Bima Sakti pun sudah menyiapkan rencana untuk memastikan anak-anak asuhnya bisa tampil maksimal.
Salah satu rencana yang disiapkannya adalah dengan mencoba melakukan rotasi pemain.
Meski akan berhadapan dengan pemuncak klasemen, Bima Sakti kemungkinan akan menjajal komposisi pemain yang baru.
"Mereka adalah tim yang kuat dan ngotot sepanjang pertandingan. Kami mungkin akan merotasi pemain untuk laga berikutnya (melawan Timor Leste)," tutur Bima Sakti.
Bima Sakti juga mengingatkan para pemainnya untuk tak terlena kendati meraih dua kemenangan beruntun di Piala AFF U-15 2019.
"Masih ada catatan yang harus kita perbaiki ke depannya dan saya selalu ingatkan kepada pemain untuk tidak jemawa karena pertandingan melawan Timor Leste akan lebih berat," ujar eks kapten timnas Indonesia itu.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar