BOLASPORT.COM - Persela Lamongan mengajukan banding ke Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait sanksi yang diberikan.
Persela Lamongan mendapat sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI, karena aksi suporternya pada laga melawan Badak Lampung FC di Stadion Surajaya, Lamongan, Jawa Timur, Rabu (20/11/2019).
Suporter Persela Lamongan sempat berbuat anarkis pada laga timnya melawan Badak Lampung FC dan membuat Komdis PSSI menjatuhkan hukuman tidak boleh mendukung tim sampai akhir musim 2019.
Namun, pertandingan Persela Lamongan melawan Badak Lampung FC kembali dilanjutkan dan dimenangkan tuan rumah Persela 1-0.
Baca Juga: Jelang Hadapi Timnas U-22 Indonesia, Pelatih Thailand Kecewa dengan Panpel SEA Games 2019
Meski demikian, Persela Lamongan tetap mendapat hukuman dari Komdis PSSI agar juga membayar uang denda sebesar Rp 200 juta.
Dilansir BolaSport.com dari laman Kompas, Selasa (26/11/2019) kondisi tersebut pun dianggap cukup memberatkan Persela Lamongan yang sedang berjuang menjauhi zona degradasi Liga 1 2019.
Sebab, tim beralias Laskar Joko Tingkir tersebut saat ini berada pada peringkat ke-15 klasemen sementara dengan raihan 28 poin.
"Kami sudah ajukan banding ke PSSI, surat juga sudah kami kirim. Kami berusaha untuk mendapatkan keringanan dari keputusan yang ada," ujar Yunan Achmadi, Manajer Persela.
Baca Juga: Pesan Ketua Umum PSSI untuk Skuat Timnas U-22 Indonesia
Yunan Achmadi pun berharap surat yang dikirimkan mendapat pertimbangan untuk dikabulkan oleh otoritas pemegang kebijakan. Sehingga Persela mendapatkan keringanan sanksi yang diterima.
Hal sama juga disampaikan Sekretaris tim Perela Lamonga, Muji Santoso, pihaknya mengakui terjadi pelanggaran dalam laga melawan BadaK Lampung FC
Muji pun berharap, sanksi kepada Persela Lamongan dapat ditinjau kembali.
"Memang telah terjadi pelanggaran dalam pertandingan, kami akui. Namun, pertandingan kan tetap bisa dilanjutkan sampai selesai," ujar Muji.
"Meskipun ada perusakan, tetapi perlengkapan pertandingan seperti lapangan, gawang, bendera sudut, papan skor dan yang lain-lain kan masih ada masih aman," ucap Muji.
"Kami berharap sanksi PSSI dapat kembali ditinjau," kata Muji menambahkan.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar