SUPERBALL.ID - Mantan Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, meyakini jika mendatangkan Lionel Messi bukanlah hal yang mustahil dilakukan oleh bekas klub yang dipimpinnya itu.
Lionel Messi saat ini sedikit lagi menuju pengujung kontraknya di Barcelona.
Kontrak Messi akan habis pada Juni 2021 sementara saat ini ia juga sedang menghadapi kondisi sulit bersama Barcelona di mana kegiatan klub dihentikan sehubungan merebaknya wabah virus corona atau Covid-19.
Moratti meyakini bahwa merekrut Messi adalah hal yang memang mampu dilakukan Inter Milan.
"Saya pikir merekrut Messi sama sekali bukan impian yang terlarang. "Mungkin itu bahkan bisa sudah terjadi sebelum masa yang tidak menguntungkan ini," ujar Moratti seperti dilansir Football Italia.
Baca Juga: Pemain Bali United Punya Cara Ampuh untuk Hilangkan Rasa Jenuh di Rumah
"Messi sedang di pengujung kontrak dan tentunya itu akan menjadi kesempatan untuk memboyongnya."
"Saya tak tahu apakah situasi ini akan mengubah segalanya, namun saya pikir kita akan melihat ada hal aneh yang terjadi pada akhir tahun nanti."
Moratti semasa masih memimpin Inter Milan pernah membuktikan sendiri bahwa merekrut pemain bintang dari Barcelona memang bisa dilakukan.
Pada 2007, Inter Milan di bawah kepemimpinan Moratti mendatangkan penyerang asal Brasil, Ronaldo, dari Barcelona dengan mahar 12 juta pounds.
Kini, pria berusia 74 tahun itu bahkan sudah membaca bagaimana skenario yang mungkin terjadi untuk mendatangkan Messi ke Inter.
Menurut Moratti, Inter bisa saja mendapatkan Messi sebagai pemain barteran dalam transfer Lautaro Martinez ke Barcelona.
"Martinez adalah pemain bagus, dia peduli dengan kariernya." lanjut Moratti.
"Namun seperti yang sudah pernah saya katakan, kita lihat saja apakah dia jadi bagian dari operasi untuk mendatangkan pemain besar seperti Messi," pungkasnya.
Martinez memang dirumorkan bakal dilepas ke Barcelona pada musim panas tahun ini.
Mengasingkan diri
Sementara rumor mengenai masa depannya beredar, Messi saat ini masih mengasingkan diri.
Messi untuk sementara tak bisa bermain bersama Barcelona menyusul wabah virus corona yang mencapai Eropa dan Spanyol.
Barcelona telah menghentikan aktifitas tim utama mereka atas rekomendasi dari otoritas tertinggi Liga Spanyol (RFEF).
Sebagai gantinya, para pemain akan melakukan latihan fisik di rumah masing-masing.
Selain itu, Liga Spanyol juga dihentikan selama dua pekan dan seluruh laga pada periode tersebut ditunda.
Kini, Messi pun mengasingkan diri di rumah mewahnya yang terletak di Castelldefels, Barcelona, Spanyol.
Castelldefels merupakan kota pesisir yang terletak di tepi laut Mediterrania.
Seperti dilaporkan The Sun,rumah mewah tempat Messi mengasingkan diri memiliki berbagai fasilitas seperti lapangan sepak bola, kolam renang, serta gym.
Selain itu, di atas rumah Messi merupakan area di mana pesawar terbang tidak diizinkan melintas karena alasan lingkungan.
Apa yang dilakukan Messi bukanlah hal baru bagi pesepak bola top dunia saat ini.
Mantan rivalnya di Liga Spanyol yang telah hijrah ke Liga Italia dan bermain di Juventus, Cristiano Ronaldo, juga melakukan hal yang sama.
Ronaldo mengasingkan diri di rumah mewah di kampung halamannya, Madeira, POrtugal.
Juventus telah mengonfirmasi bahwa Ronaldo berada di Madeira dan tidak akan kembali ke Italia untuk sementara waktu.
Ronaldo mulai tiba di Madeira dan tinggal di rumah berlantai tujuh bersama pasangannya, Georgina Rodriguez.
Mirip dengan yang dialami Messi di Liga Spanyol, Ronaldo memang tengah tidak bisa bermain bersama Juventus setelah Liga Italia dihentikan.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | thesun.co.uk, football-italia.net, SuperBall.id |
Komentar