Kepala pelatih Cambuur Henk de John mengatakan kepada penyiar NOS keputusan itu terasa seperti aib terbesar dalam sejarah olahraga Belanda.
Baca Juga: Pelatih Barcelona Berpikir Mainkan Coutinho di Posisi Lain untuk Menyelamatkannya
KNVB menambahkan bahwa klub tidak dapat dipromosikan dari tingkat kedua tanpa degradasi dari divisi teratas, untuk memastikan tidak ada kemacetan fixture musim depan.
Badan sepak bola Belanda itu mengatakan pihaknya berkonsultasi dengan para pihak yang terlibat dan meminta mereka untuk memilih antara tidak ada degradasi dan tidak ada promosi atau degradasi dan promosi, tetapi hasilnya kembali "tidak ada preferensi yang jelas", sehingga KNVB dibiarkan mengambil keputusan.
"KNVB sadar bahwa keputusan apa pun harus diambil, setiap opsi akan merugikan di suatu tempat. "Akan sangat jelas bagi semua orang yang terlibat, mulai dari pendukung dan pemain hingga direktur dan wasit, bahwa kesehatan masyarakat selalu didahulukan," berikut pernyataan KNVB seperti dikutip SuperBall.id dari BBC.
"Namun demikian, dewan sepakbola profesional sadar bahwa keputusan hari ini akan menyebabkan kekecewaan besar dalam sepakbola bagi sebagian orang."
"Karena banyak putaran masih harus dimainkan di kompetisi, kami percaya bahwa kami tidak dapat menerapkan promosi / degradasi dan itu telah diputuskan," tambah KNVB.
Baca Juga: Cerita Perjalanan Alberto Goncalves yang Pulang Kampung di Tengah Pandemi Virus Corona
Lebih dari 4.000 orang telah meninggal sejauh ini karena virus corona di Belanda.
Eredivisie tidak pernah mengakhiri musim tanpa juara sejak dibentuk pada tahun 1956.
Eredivisie Wanita juga telah dibatalkan tanpa juara, dengan tempat Liga Champions diberikan kepada pemimpin klasemen PSV.
Sementara Ajax yang berada di posisi kedua memasuki babak kualifikasi.
View this post on Instagram
| Editor | : | Lola June A Sinaga |
| Sumber | : | BBC |
Komentar