Sedangkan Patrich Wangai punya alasan sendiri mengapa tak pulang kampung ke Papua.
”Saya tetap di Surabaya bersama keluarga. Karena di sini saya bisa terus latihan, ada fasilitas seperti gym dan kolam renang,” kata Patrich.
Dengan tinggal di apartemen pemain, Patrich menyatakan bisa lebih fokus menjaga kondisi.
Seandainya tiba-tiba ada pengumuman kompetisi dilanjutkan, kondisinya sudah siap.
Baca Juga: Bek Newcastle United Sebut Pemain Liga Inggris dijadikan Tikus Percobaan Virus Corona
Memang, nasib Shopee Liga 1 2020 masih belum jelas sampai saat ini.
PSSI masih menunggu keputusan pemerintah soal kapan aktivitas olahraga diperbolehkan kembali.
Keputusan itu akan tergantung salah satunya status tanggap darurat Covid-19 yang ditetapkan sampai 29 Mei ini.
Patrich menambahkan, selama di Surabaya banyak menghabiskan waktu bersama keluarga.
Hampir tidak keluar kemana-mana karena Surabaya juga memberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Editor | : | Lola June A Sinaga |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar