SUPERBALL.ID - Shin Tae-yong sudah punya prioritas hal yang menjadi fokusnya di Timnas Indonesia.
Saat ini Shin Tae-yong memegang kendali atas tiga level tim di Timnas Indonesia.
Shin Tae-yong tak hanya melatih timnas Indonesia level senior, namun juga timnas U-23 Indonesia dan timnas u-19 Indonesia.
Bagi Shin Tae-yong, saat ini timnas U-19 Indonesia adalah prioritas utamanya.
Shin Tae-yong fokus kepada timnas u-19 Indonesia berhubung tahun depan Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 sehingga ia perlu mempersiapkan tim dengan optimal.
Baca Juga: Figo Berambisi Tunjukkan Kemampuan Terbaiknya demi Lolos di Timnas U-19 Indonesia
"Timnas Indonesia senior membuat kami sulit untuk tampil di Piala Dunia dengan lima kekalahan dalam lima laga," ujar Shin Tae-yong seperti dilansir media Korea Selatan, KBS.
"Timnas U-23 Indonesia juga gagal ke Olimpiade Tokyo tahun depan, sehingga tidak ada lagi jadwal yang harus dilakoni."
"Hal yang terpenting adalah Piala Dunia U-20, ajang itu digelar di Indonesia tahun depan sehingga semua orang memusatkan perhatiannya ke sana," pungkasnya.
Saat Shin Tae-yong didatangkan ke Timnas Indonesia pada akhir 2019 lalu, Timnas Indonesia senior memang sudah terlanjur terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Baca Juga: Marco Motta Ungkap Satu Pemain Liga Italia yang Jadi Panutannya
Dengan lima laga yang semuanya berakhir dengan kekalahan, kans tim Garuda untuk terus melaju bisa dibilang nyaris tertutup.
Timnas U-23 Indonesia juga bernasib serupa dengan tidak ikut Piala Asia U-23 2020 yang menjadi ajang kualifikasi untuk Olimpiade.
Jatah tim Asia yang berhak tampil di Olimpide akhirnya diambil oleh Australia, Arab Saudi, dan Korea Selatan selain Jepang yang menjadi tuan rumah.
Sementara itu, Timnas U-19 Indonesia saat ini tengah menjalani pemusatan latihan atau TC secara virtual.
Baca Juga: Klub Spanyol Ini Ijinkan Suporter Datang ke Stadion Saat Kompetisi Bergulir Kembali
TC virtual dipimpin oleh Shin Tae-yong dengan berfokus pada latihan fisik.
TC sudah berjalan sejak 14 Mei lalu dengan diikuti oleh 44 pemain.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Komentar