"Apa yang terjadi antara saya dan Son hanya soal sesuatu yang mana itu terkadang merupakan bagian dari sepak bola," ujar Lloris seperti dilansir Metro.
"Anda bisa lihat pada akhir laga kami lebih dari senang untuk menjadi sebuah tim yang sukses meraih tiga poin."
Saat laga berakhir, Lloris dan Son memang terlihat berpelukan sambil tersenyum.
Ketika ditanya soal apakah ia marah karena peluang yang didapat Everton melalui Richarlison, Lloris tidak menampik.
Baca Juga: Frank Lampard Sebut Manchester United Ancaman Berbahaya bagi Chelsea
"Ya, saya pikir memberi kesempatan beberapa detik sebelum rehat laga karena kami tidak menekan lawan dengan benar adalah hal yang menganggu saya," kata Lloris.
Lloris hampir kebobolan saat Richarlison mendapat peluang dan kesempatan melepas tembakan setelah Son terlambat melakukan track back.
Beruntung bagi Tottenham, peluang tersebut tidak berujung gol.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | metro.co.uk, SuperBall.id |
Komentar