Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Liga Kembali Ditunda, Persija Jakarta Pilih Bersikap Keren Seperti ini

By Imadudin Adam - Rabu, 30 September 2020 | 11:00 WIB
Pemain Persija Jakarta, Riko Simanjutan saat dihadang para pemain Bhayangkara FC dalam laga uji coba yang berlangsung di Lapangan SNN Depok, Jawa Barat, Rabu (23/9/2020).
Media Persija
Pemain Persija Jakarta, Riko Simanjutan saat dihadang para pemain Bhayangkara FC dalam laga uji coba yang berlangsung di Lapangan SNN Depok, Jawa Barat, Rabu (23/9/2020).

SUPERBALL.ID - Kabar mengejutkan datang dari PSSI pada Selasa, (29/9/2020) saat mengumumkan bahwa Liga 1 2020 kembali ditunda.

Pertimbangan masalah kemanusiaan, keamanan, dan kesehatan menjadi alasan Polri untuk tidak menerbitkan izin atas gelaran tersebut.

Penggemar yang telah menunggu-nunggu digelarnya kembali liga tentu kecewa karena hal ini.

Namun tidak dengan Persija Jakarta yang memilih untuk tetap legowo dengan segala keputusan yang ada.

Baca Juga: Liga Ditunda Lagi, Persib Bandung Ogah Lemparkan Komentar

Menurut Persija Jakarta, mereka legowo karena pertimbangan ditundanya kembali liga tentu sudah dipertimbangkan secara matang.

Perhitungan mendalam juga menurut Persija tentu sudah dipikirkan masak-masak.

Persija mengatakan bahwa ditundanya liga akan dimanfaatkan untuk mempersiapkan diri dari sisi teknis maupun non teknis.

Tim berjuluk Macan Kemayoran ini akan berlatih dan tetap menjaga kesehatan dari pemain dan ofisialnya.

Baca Juga: Disebut Alami Masalah Kesehatan, Thiago Alcantara Ternyata Positif COVID-19

Tim Ibu Kota ini juga mengumumkan bahwa seluruh pemain dan ofisial sekarang dinyatakan negatif dari covid-19.

Ini artinya, penggawa dan ofisial dari Persija selalu mematuhi protokol yang ada dan tidak lengah sama sekali.

Persija Jakarta berharap agar situasi kembali kondusif agar kompetisi digelar kembali.

Liga Ditunda Kembali oleh PSSI

Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, melakukan penandatanganan MoU Penyelenggaraan Olahraga yang Aman dari Covid-19 dengan BNPB secara virtual, Kamis (17/9/2020)
pssi.org
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, melakukan penandatanganan MoU Penyelenggaraan Olahraga yang Aman dari Covid-19 dengan BNPB secara virtual, Kamis (17/9/2020)

Hal mengejutkan datang dari PSSI di mana mereka harus kembali menunda pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2.

Liga 1 dan Liga 2 harus ditunda oleh PSSI selama satu bulan lamanya setelah Polri tidak memberikan izin untuk melanjutkan kompetisi.

Baca Juga: Getir Di Balik Ulang Tahun ke-30 Mantan Pemain Persib Bandung

Hal ini diungkapkan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.

Sebelumnya kompetisi tersebut bakal dimulai pada 1 Oktober 2020. Namun pada Senin, (28/9/2020), Polri tak menerbitkan izin untuk melanjutkan kompetisi.

Alasannya adalah karena pertimbangan tingkat COVID-19 yang masih tinggi di Indonesia.

"Tadi kita memulai rapat khusus tentang situasi sepak bola yang ada seperti saat ini," tutur Mochamad Iriawan, Selasa, (29/9/2020).

Latihan perdana skuad Persija Jakarta di Lapangan PS AU TNI Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (19/8/2020).
DOK. PERSIJA
Latihan perdana skuad Persija Jakarta di Lapangan PS AU TNI Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (19/8/2020).

"Kemarin Polri sudah memutuskan untuk menunda izin keramaian dengan cara mempertimbangkan kasus Covid-19 di Indonesia yang masih tinggi," lanjutnya.

"Polri juga mengeluarkan maklumat untuk tidak mengizinkan keramaian di semua tingkatan," sambungnya.

Mengenai hal tersebut, PSSI memutuskan bakal menghormati dan memahami kebijakan dari Polri tersebut.

Baca Juga: Zinedine Zidane Tidak Butuh Pemain Baru di Real Madrid

Untuk menghormatinya, organisasi tertinggi sepak bola di Indonesia itu memutuskan untuk menunda pelaksanaan Liga 1 dan Liga 2 musim ini.

Penundaan itu seperti yang sudah dikatakan hanya berlangsung selama satu bulan.

Harapannya di bulan November 2020 mendatang, kompetisi ini sudah bisa digelar.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on


Editor : Imadudin Adam
Sumber : persija.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X