1. Membuat pernyataan pers tanpa persetujuan PFA.
2. Membawa masalahnya ke Badan Penyelesaian Sengketa FIFA tanpa terlebih dahulu ke Badan Penyelesaian Sengketa Nasional FAM.
3. Gagal menghadiri pelatihan dengan tim Pahang dari 3 Agustus hingga 28 Agustus 2020.
4. Tak hadir untuk laga Pahang melawan Johor Darul Ta'zim di Liga Super Malaysia, 28 Agustus
Namun, Sumareh mengklaim bahwa komentar persnya dibuat-buat.
Baca Juga: Kabar Baik untuk Barcelona, Dua Pemainnya yang Cedera Telah Kembali
"Saya benar-benar belum mengatakan apa pun tentang keputusan yang dibuat oleh PFA. Saya hanya ingin membiarkannya sampai ada keputusan resmi," ucap Sumareh, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari New Straits Times, Jumat (30/10/2020).
Dia merasa hal itu bukan sesuatu yang ingin dikomentari, karena tak ingin memperkeruh suasana.
"Bagaimana jika Anda berada di posisi saya dan setiap hari Anda harus mendengar nama Anda dikaitkan dengan pers yang buruk?"
"Ini bukan perasaan yang baik dan saya hanya memohon agar itu dihentikan."
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | New Straits Times, Transfermarkt.com |
Komentar