SUPERBALL.ID - Rijeka, klub bintang Timnas U-19 Indonesia Brylian Aldama, melanjutkan tren positif di Liga Kroasia HNL 1.
Untuk keempat kalinya secara beruntun, Rijeka tak pernah kalah dan selalu meraih poin di liga domestik itu.
Tiga hasil sebelumnya adalah menang 1-0 atas Lokomotiva Zagreb, 1-1 dengan Osijek, dan menang 2-1 di kandang Hajduk Split.
Baca Juga: Pelajaran Kisah Cinta Anak Asuh Shin Tae-yong di Piala Dunia untuk Pemain Timnas U-19 Indonesia
Menjamu klub raksasa Kroasia Dinamo Zagreb pada pekan ke-15 di Stadion HNK Rijeka, Minggu (13/12/2020) malam WIB, tim baru Brylian itu nyaris memetik kemenangan.
Dinamo unggul lebih dulu pada menit pertama lewat gol Luka Ivanusec.
Bek Rijeka Nino Galovic berhasil membalasnya pada menit ke-28.
Striker Luka Menalo menggandakan skor Rijeka pada menit ke-34.
Sampai 10 menit terakhir pertandingan, Rijeka masih unggul 2-1, seolah akan meraih kemenangan.
Namun, sengitnya serangan Dinamo membuat gawang Rijeka kebobolan pada menit ke-81 melalui gol bek Rasmus Lauritsen.
Hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan, Rijeka dan Dinamo bermain 2-2.
Berdasarkan statistik, Rijeka kalah dalam penguasaan bola, yakni 40% berbanding 60%.
Kesempatan gol Rijeka juga lebih sedikit, 10 berbanding 13.
Serangan berbahaya Rijeka lebih sedikit, yaitu 46 berbanding 73.
Pelatih Rijeka Simon Rozman mengatakan, duel kontra Dinamo ini adalah rangkaian berat yang harus dilakoni anak-anak asuhnya dalam 8 hari terakhir.
Setelah menang dengan skor sama 2-1 atas Hajduk dan AZ Alkmaar di Liga Europa, Rozman bersyukur bisa bermain 2-2 dengan juara bertahan Dinamo.
"Kami membuka permainan dengan buruk, tak mampu mencetak gol cepat, tapi kami tenang dan melakoni babak pertama dengan sangat baik," ucap Rozman, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari NK-Rijeka.hr, Senin (14/12/2020).
"Kami dipaksa kerja keras di babak kedua, pada akhirnya hasilnya realistis," imbuh Rozman.
Dengan hasil ini, Rijeka bertahan di posisi keempat klasemen dengan nilai 20.
Dinamo menggusur Osijek dari puncak klasemen dengan nilai 30.
Baca Juga: Alan Shearer Sebut Dua Striker Kelas Dunia yang Harus Didatangkan Manchester United
Dinamo adalah klub paling kuat di Kroasia dan paling banyak juara.
Klub yang pernah diperkuat bintang Kroasia seperti Davor Suker, Zvonimir Boban, Luka Modric, dan Mario Mandzukic itu juara Liga Kroasia 21 kali.
Nyaris tak ada pesaing kuat Dinamo dalam perebutan gelar.
Di bawah Dinamo ada Hajduk Split dengan 6 gelar, lalu Rijeka dan NK Zagreb masing-masing 1 gelar.
Fakta Pemain U-19
Dalam duel kontra Dinamo ini, pelatih Rijeka tak menurunkan pemain muda U-19.
Filip Braut, bek muda Kroasia berusia 18 tahun yang sering dimainkan, pun hanya menjadi cadangan tak bermain.
Brylian Aldama, gelandang Timnas U-19 Indonesia berumur 18 tahun, belum ada dalam daftar susunan pemain Rijeka.
Pemain paling muda yang tampil dalam laga versus Dinamo ini hanya Hrvoje Smolcic, berusia 20 tahun.
Fakta ini persis dengan prediksi SuperBall.id dalam artikel tanggal 11 Desember 2020, karena pelatih Rijeka sangat butuh banyak poin untuk menjadi juara demi tiket Liga Champions Eropa.
Baca Juga: Lebih Ketat dari Egy dan Witan, Brylian Aldama Hadapi Ujian Berat Pelatih Rijeka
Untuk meraih itu, Rozman lebih mengandalkan para pemain berpengalaman.
Berikutnya, Rijeka bertandang ke markas Slaven Koprivnica, 20 Desember 2020.
Rijeka masih menyisakan 7 laga, sedangkan Dinamo 5 laga.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | SuperBall.id, Soccerway.com, NK-Rijeka.hr |
Komentar