"Jika Anda melihat mana yang paling berpengaruh dan juga melihat biaya transfernya, siapa yang mengalahkan Vardy?" ungkap Carragher.
Kedatangan Vardy memberi pengaruh yang sangat besar bagi Leicester.
Di musim keduanya bersama Leicester, yaitu musim 2013-2014, ia berhasil membawa timnya menjuarai Divisi Championship Inggris.
Lalu, di musim 2015-2016, Vardy berkontribusi besar dalam keberhasilan Leicester menjuarai Liga Inggris.
Baca Juga: Legenda Manchester United Sarankan Solskjaer Cabut Ban Kapten Maguire
Ketika itu, Vardy bahkan nyaris menjadi pencetak gol terbanyak dengan torehan 24 gol.
Striker asal Inggris tersebut kemudian meraih gelar top scorer pada musim 2019-2020 dengan torehan 23 gol.
Musim ini, Vardy masih tidak kehilangan pengaruhnya bagi Leicester meski sudah berusia 34 tahun.
Vardy telah mencetak 12 gol dan 5 asis dari 20 pertandingan di Liga Inggris musim ini.
Baca Juga: Sama-Sama Pernah Catatkan Sixtuple, Lebih Baik Barcelona atau Bayern?
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Daily Mail |
Komentar