Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Juergen Klopp Ancam Larang Sejumlah Pemainnya Gabung Tim Nasional

By Muhammad Respati Harun - Kamis, 4 Maret 2021 | 12:23 WIB
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, terancam kehilangan sejumlah pemainnya pasca jeda internasional pada akhir Maret nanti.
THEGUARDIAN.COM
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, terancam kehilangan sejumlah pemainnya pasca jeda internasional pada akhir Maret nanti.

SUPERBALL.ID - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, dikabarkan akan melarang sejumlah pemainnya bergabung dengan tim nasionalnya masing-masing.

Dilansir Superball.id dari The Guardian, Klopp terancam bisa kehilangan sejumlah pemain pentingnya selama 10 hari setelah jeda internasional.

Hal tersebut tidak lepas dari kebijakan pemerintah Inggris yang mewajibkan 10 hari karantina bagi orang yang berasal dari sejumlah negara.

Sejumlah negara tersebut dimasukkan oleh pemerintah Inggris ke dalam "daftar merah".

Kewajiban tersebut membuat Liverpool terancam kehilangan trio pemain Brasil, Alisson, Fabinho, dan Roberto Firmino selama 10 hari.

Baca Juga: Juergen Klopp Beberkan Perjalanan yang Dihadapi Liverpool Musim Ini

Selain itu, Liverpool juga terancam kehilangan Diogo Jota yang bermain untuk Timnas Portugal, Sadio Mane (Senegal), dan Naby Keita (Guinea).

Brasil, Portugal, Senegal, dan Guinea merupakan negara yang termasuk dalam daftar merah tersebut.

Ancaman karantina itu membuat Klopp tampak khawatir kehilangan pemainnya.

Seandainya pemainnya jadi terkena karantina, Klopp terancam kehilangan pemainnya di babak perempat final Liga Champions.

Liverpool saat ini sudah menginjakkan satu kakinya di babak perempat final Liga Champions setelah menaklukkan RB Leipzig dengan skor 2-0 di leg pertama.

Baca Juga: Liverpool Vs Chelsea, Duel Dua Pelatih Jerman dengan Guru yang Sama

Selain Liga Champions, Klopp juga berpeluang besar kehilangan pemainnya tersebut di dua laga lanjutan Liga Inggris.

Klopp tampak bersikeras akan mempertahankan pemain asingnya tetap di Inggris dan yakin FIFA akan mempersilakannya.

"Saya pikir FIFA akan paham mengapa kami tidak mengizinkan pemain pergi saat ini," ujar Klopp sebagaimana dikutip Superball.id dari The Guardian.

Selain karena karantina, Klopp juga mengungkap kekhawatirannya mengenai persebaran pandemi Covid-19.

Baca Juga: Jadi Buruan Man United, Liverpool Didesak untuk Bajak Raphael Varane

"Yang terutama adalah kami khawatir dengan adanya virus tersebut," ucap Klopp.

Pelatih asal Jerman itu mengaku saat ini sudah tidak akan ada solusi yang menyenangkan pihak federasi dan klub sekaligus.

Klopp menyoroti adanya perbedaan keperluan dan kompetisi yang dihadapi oleh timnas dan klub.

Klopp juga merasa kepentingan klub harus berada di atas kepentingan federasi.

Baca Juga: Pergi atau Tidak, Gareth Bale Minta Real Madrid Hormati Gaji Besarnya

"Para pemain dibayar oleh klub, dan itu berarti bahwa kami harus menjadi prioritas," ungkap Klopp.

Jeda internasional akan kembali diadakan pada 22 hingga 31 Maret nanti.

Jeda internasional tersebut menjadi sorotan karena muncul kekhawatiran di kalangan pemain asal Amerika Selatan yang bermain di Eropa.

Federasi sepak bola Amerika Selatan, Conmebol, dikabarkan tengah mempertimbangkan babak kualifikasi Piala Dunianya.

Baca Juga: Tantangan Baru Elkan Baggot Saat Ipswich Town Tunjuk Pelatih Anyar

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : The Guardian

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X