SUPERBALL.ID - Chelsea dipaksa harap-harap cemas menjelang pertandingan perempat final Liga Champions usai salah satu pilar mereka, N'Golo Kante, cedera.
Kante mengalami cedera ketika tampil membela Timnas Prancis melawan Ukraina dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Stade de France, Kamis (25/3/2021) dini hari WIB, itu Kante tampil selama 90 menit.
Usai pertandingan, Prancis mengonfirmasi bahwa Kante mengalami cedera hamstring ringan di kaki kirinya.
Baca Juga: Alvaro Morata Sempat Hampir Depresi Ketika Masih Bela Chelsea
"Gelandang Chelsea itu merasakan sakit pada hamstring kirinya di penghujung pertandingan melawan Ukraina pada Rabu di Stade de France."
"Dia menjalani pemeriksaan klinis dan radiologi pada hari Kamis, yang menunjukkan adanya lesi kecil," bunyi pernyataan resmi dari Federasi Sepak Bola Prancis.
Lebih lanjut, pemain berusia 29 tahun itu akan kembali ke klubnya, Chelsea, untuk menjalani pemulihan.
Dengan begitu, ia dipastikan absen dalam dua pertandingan Prancis berikutnya melawan Kazakhstan dan Bosnia-Herzegovina.
"Dalam konsultasi dengan Dokter Franck Le Gall, pelatih Didier Deschamps memutuskan untuk mengembalikan Kante ke klubnya pada hari Jumat."
Baca Juga: Paulo Dybala Jadi Incaran Dua Klub Besar Liga Inggris
"Kante tidak akan ambil bagian dalam dua pertandingan berikutnya tim Prancis pada hari Minggu di Kazakhstan dan tiga hari kemudian di Bosnia-Herzegovina," lanjut pernyataan tersebut.
Ini tentu saja menjadi kabar yang tidak sedap bagi Chelsea yang akan menghadapi babak perempat final Liga Champions.
Thomas Tuchel pun dipaksa harap-harap cemas menunggu kepulihan gelandang andalannya iyu sebelum menghadapi FC Porto.
Leg pertama pertandingan Chelsea melawan Porto sendiri akan berlangsung pada 7 April mendatang.
Sebelum itu, Kante lebih dulu diharapkan pulih dengan cepat agar tersedia untuk pertandingan Liga Inggris melawan West Brom.
Baca Juga: Chelsea Bisa Gagal Boyong Erling Haaland dari Dortmund karena Faktor Ini
Adapun pertandingan Les Bleus melawan Ukraina sendiri berakhir imbang dengan skor 1-1.
Prancis sejatinya tampil dominan sepanjang pertandingan dengan pengusaan bola mencapai 63,1 persen.
Selain itu, mereka sukses mencetatkan 17 tembakan dengan tiga di antaranya tepat sasaran.
Gol Prancis tercipta di menit ke-19 melalui sepakan melengkung dengan kaki kirinya dari luar kotak penalti.
Sedangkan gol penyama kedudukan bagi Ukraina tercipta di menit ke-57 melalui gol bunuh diri Presnel Kimpembe.
Baca Juga: Diincar Chelsea dan Manchester United, Erling Haaland Tanggapi Spekulasi Transfer
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Taufik Batubara |
| Sumber | : | Independent.co.uk |
Komentar