Kuncinya yakni Paul berharap para pemain Bhayangkara Solo FC menampilkan permainan terbaiknya.
"Saya ingin semua pemain bisa melakukan yang terbaik," ujar Paul Munster, sebagaimana dikutip dari BolaSport.com.
Baca Juga: Isu Kasus Covid-19 di Piala Menpora 2021, PSSI Enggan Transparan
"Sebab, dengan permainan yang terbaik, kami bisa meraih hasil yang terbaik juga," tutur pelatih berusia 39 tahun tersebut.
Paul Munster juga bangga dengan performa anak asuhnya kalah mengalahkan Borneo FC di laga pertama.
Ia berharap hal yang sama terulang dan meminta para pemain untuk fokus di laga melawan PSM.
"Kami sudah memenangkan pertandingan pertama dan ini hal bagus untuk bekal," katanya lagi.
Baca Juga: Evan Dimas Ikut Disebut-sebut Usai Persija Takluk di Tangan PSM
Disisi lain, pelatih PSM Makassar, Syamsuddin Batola, tidak ingin fokus timnya terganggu dengan kasus rasialisme yang menimpa pemain mereka, Patrich Wanggai, beberapa waktu lalu.
Dia menyayangkan tindakan tersebut dan meyakini bahwa anak asuhnya sudah sadar akan risiko menjadi pesepak bola profesional.
Editor | : | Lola June A Sinaga |
Sumber | : | Kompas.com, BolaSport.com |
Komentar