Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Ronaldo Ungkap Alasan di Balik Gaya Rambut Uniknya pada Piala Dunia 2002

By Muhammad Respati Harun - Kamis, 1 April 2021 | 20:00 WIB
Potongan rambut unik penyerang legendaris Timnas Brasil, Ronaldo, ketika Piala Dunia 2002.
DAILYMAIL.CO.UK
Potongan rambut unik penyerang legendaris Timnas Brasil, Ronaldo, ketika Piala Dunia 2002.

SUPERBALL.ID - Penyerang legendaris Timnas Brasil, Ronaldo, mengungkap alasan di balik gaya rambut fenomenalnya pada Piala Dunia 2002.

Dalam kompetisi yang diadakan di Korea Selatan dan Jepang itu, Ronaldo berhasil menorehkan performa yang fenomenal.

Ronaldo berhasil menyumbang 8 gol untuk Timnas Brasil di Piala Dunia 2002.

Koleksi gol itu membuat Ronaldo berhasil menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 2002.

Ronaldo bahkan tercatat sebagai salah satu pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Piala Dunia, yakni 15 gol.

Baca Juga: Cilegon United Diakuisisi Raffi Ahmad dan Berpindah Markas, Suporter Kecewa Berat

Kontribusi apik Ronaldo itu juga mengantarkan Timnas Brasil meraih gelar Piala Dunia 2002.

Gelar itu menjadikan Timnas Brasil sebagai negara yang paling banyak memboyong trofi ajang empat tahunan itu, yakni sebanyak 5 kali.

Sebelum 2002, Timnas Brasil pernah meraih gelar Piala Dunia pada 1958, 1962, 1970, dan 1994.

Di ajang Piala Dunia 2002, Ronaldo tidak hanya dikenang karena performa hebatnya tetapi juga gaya rambutnya yang aneh.

Ronaldo ketika itu membentuk rambutnya menjadi gundul namun menyisakan bentuk segitiga di atas dahinya.

Baca Juga: VIDEO - Timo Werner Buang Peluang Emas, Timnas Jerman Memalukan!

Dilansir Superball.id dari Daily Mail, Ronaldo yang kini berusia 44 tahun angkat bicara soal gaya rambutnya tersebut.

"Itu sangatlah buruk!" ujar Ronaldo.

Bukan hanya Ronaldo, rekan-rekannya di Timnas Brasil kala itu juga menilai potongan rambut itu ketika Ronaldo menanyakannya.

"Potonglah!" kenang Ronaldo ketika menirukan ucapan rekan-rekannya di Timnas Brasil.

Saking buruknya, Ronaldo bahkan merasa bersalah karena potongan rambutnya ditiru oleh banyak anak-anak di seluruh dunia.

Baca Juga: Marcus Rashford Ungkap Pemain Senior yang Memberinya Dampak Positif

"Saya meminta maaf kepada seluruh ibu di dunia yang mendapati anaknya berpotongan rambut seperti saya," ucap Ronaldo.

Meski mengakui itu buruk, Ronaldo merasa sangat tertolong dengan adanya gaya rambut tersebut.

Ronaldo sempat mengalami cedera otot ringan ketika melawan Timnas Turki di laga babak semifinal Piala Dunia 2002.

Ronaldo mengungkap bahwa gaya rambut unik itu merupakan strateginya dalam mengelabuhi wartawan mengenai isu kebugarannya.

"Para wartawan jadi lupa dengan cedera yang saya alami," ungkap Ronaldo.

Baca Juga: Gareth Bale Pernah Nyaris Gabung Man United, tapi Batal karena Ada Seniornya

Keputusan itu tampaknya berbuah manis bagi Ronaldo.

Ronaldo bahkan bisa sembuh dari cederanya dan bisa turun di laga final kontra Timnas Jerman.

Di laga final, Ronaldo berhasil mencetak dua gol yang menentukan kemenangan Timnas Brasil dengan skor 2-0.

Meski sudah pensiun dari sepak bola, Ronaldo kini sibuk mengurusi klub miliknya.

Ronaldo kini tercatat sebagai pemilik saham mayoritas klub Liga Spanyol, Real Valladolid.

Baca Juga: Arsene Wenger Beri Saran yang Berbeda kepada Harry Kane

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

 


Editor : Imadudin Adam
Sumber : Daily Mail

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X