SUPERBALL.ID - Gary Neville telah meminta maaf secara tulus kepada Juergen Klopp setelah menyebut slogan Liverpool saat mengecam European Super League.
Kompetisi European Super League yang dicanangkan sejumlah petinggi klub besar telah menimbulkan polemik di sepak bola.
Sebanyak 12 klub telah sepakat bergabung dalam kompetisi kontroversial itu, termasuk enam di antaranya dari Liga Inggris.
Tak ketinggalan, dua klub bersejarah Liga Inggris yakni Liverpool dan Manchester United juga turut berpartisipasi.
Baca Juga: Tottenham Hotspur Pecat Jose Mourinho, Wayne Rooney Sebut Gila!
Neville sebagai pengamat sepak bola pun tak kuasa melampiaskan kemarahan terhadap kedua klub tersebut.
Legenda Setan Merah itu bahkan menyinggung slogan Liverpool dan sejarah Manchester United dalam komentarnya.
"Saya paling muak dengan Manchester United dan Liverpool," kata Neville dikutip SuperBall.id dari Mirror.
"Liverpool mengatakan bahwa mereka adalah klub rakyat dengan slogan 'You'll Never Walk Alone', klub penggemar."
"Manchester United, seratus tahun lalu lahir dari pekerja di sekitar sini, dan mereka masuk ke liga tanpa persaingan sehingga mereka tidak bisa terdegradasi?"
"Ini benar-benar aib dan kami harus merebut kembali kekuatan di negara ini dari klub-klub di puncak liga ini, termasuk klub saya," tambahnya.
Baca Juga: Lima Calon Pengganti Potensial Jose Mourinho, Ada Legenda Tottenham
Sementara itu, penggemar The Reds telah menyatakan protes mereka dengan membentangkan spanduk di Stadion Anfield, Liverpool.
Menjelang bentrokan dengan Leeds dalam lanjutan laga Liga Inggris, Klopp juga mempertanyakan keputusan klub.
Selain itu, Klopp juga menyinggung komentar Neville yang menyebut slogan Liverpool dan ia mengaku tidak menyukai hal itu.
"Ketika orang lain dari klub lain menggunakan lagu kebangsaan kami untuk melawan kami, saya juga tidak menyukainya," kata Klopp.
"Kami dapat menunjukkan bahwa tidak ada yang harus berjalan sendirian di saat-saat ini, jelas ada hal yang harus kami selesaikan."
"Tapi itu tidak ada hubungannya dengan sepak bola dan dengan hubungan antara suporter dan tim," tambahnya.
Baca Juga: Sudah Diramal sejak 2009, Wenger Sebut European Super League sebagai Ide Buruk
Mengetahui reaksi Klopp atas komentarnya, Neville kemudian meminta maaf dan menyebut ia tidak bermaksud menyinggung Liverpool.
"Ketika saya beraksi tadi malam, saya menyebutkan, 'You'll Never Walk Alone', itu bukan bermaksud tak sopan," jelas Neville.
"Mungkin di masa lalu saya telah melakukannya, tetapi tidak tadi malam, dan jika saya tahu Klopp seperti itu, saya minta maaf."
"Niat saya tadi malam adalah bahwa dua klub sepak bola paling sukses di negeri ini harus memiliki standar integritas yang tinggi."
"Dia (Klopp) melakukan pekerjaan yang luar biasa, mereka semua yang saya inginkan di tim sepak bola."
"Jika saya menghilangkan kesetiaan, saya benar-benar senang menonton tim asuhannya selama empat tahun terakhir, lebih dari City," tambahnya.
Baca Juga: Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund Kompak Menolak European Super League
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar