Selain itu, Lingard mengungkap bahwa tekanan mental yang ia alami tidak lepas dari riwayat depresi ibunya.
Oleh karena kondisi tersebut, Lingard harus berjuang untuk bisa juga merawat adik-adiknya selama bermain sepak bola.
Baca Juga: Diincar Dua Raksasa, Sassuolo Patok Harga untuk Pemainnya yang Habisi AC Milan
Lingard sempat merasa sangat senang atas bantuan dari rekan-rekannya ketika di Manchester United.
"Saya mengungkap kepada klub dan memberitahukan apa yang saya alami, dan mereka selalu hadir untuk membantu," ungkap Lingard.
Lingard sebenarnya merupakan salah satu pemain andalan di Manchester United hingga pertengahan musim lalu.
Akan tetapi, Lingard mulai jarang dimainkan oleh sang pelatih, Ole Gunnar Solskjaer, terutama pada musim ini.
Baca Juga: Carlo Ancelotti Sebut Satu Penyebab Utama Ambyarnya European Super League
Musim ini, Lingard tercatat tidak dimainkan sama sekali oleh Solskjaer di Liga Inggris pada paruh musim pertama.
Pemain berusia 28 tahun itu pun langsung dipinjamkan ke West Ham United pada bursa transfer musim panas lalu.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | The Guardian |
Komentar