SUPERBALL.ID - Pelatih Barcelona, Ronald Koeman, seakan mengalami kejadian bak peribahasa "sudah jatuh, tertimpa tangga" dalam laga kontra Granada.
Barcelona sebenarnya unggul terlebih dahulu dalam laga lanjutan Liga Spanyol yang diadakan pada Jumat (30/4/2021) dini hari WIB tersebut.
Klub berjuluk Blaugrana itu mencetak keunggulan melalui gol dari Lionel Messi pada menit ke-23.
Messi mencetak gol tersebut dengan kerja sama apiknya dengan Antoine Griezmann dan kemudian melesakkan bola ke arah tiang jauh gawang Granada.
Namun, pada babak kedua, Granada justru mampu menjungkirbalikkan Barcelona.
Baca Juga: Antar Man United Libas AS Roma, Solskjaer Beri Satu Janji Soal Cavani
Granada menyamakan kedudukan pada menit ke-63 melalui gol yang dicetak oleh Darwin Machis.
Gol tersebut bermula dari umpan terobos pemain Granada, Luis Suarez, yang tidak bisa diantisipasi dengan baik oleh Oscar Mingueza.
Oleh karena itu, bola pun menggelinding ke arah Machis dan dimanfaatkan sebagai gol.
Granada kemudian malah mengambil alih keunggulan melalui gol sundulan terukur oleh Jorge Molina pada menit ke-79.
Molina menorehkan gol tersebut setelah menyambut umpan silang dari sisi kiri yang diberikan oleh Adrian Marin.
Baca Juga: Harry Kane Sambat Tak Kunjung Raih Trofi Bersama Tottenham
Laga pun berakhir dengan kekalahan Barcelona atas Granada dengan skor 1-2.
Kekalahan tersebut memupus harapan Barcelona untuk bisa mengambil alih puncak klasemen Liga Spanyol yang kini dihuni oleh Atletico Madrid.
Barcelona kini berada di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Spanyol dengan 71 poin dan terpaut dua angka dari Atletico.
Selain gagal merebut puncak klasemen, Barcelona juga mengalami kerugian akibat satu insiden dalam laga kontra Granada.
Baca Juga: Dianggap Terlalu Gemuk, Eden Hazard Tidak Akan Bisa Tandingi Ronaldo dan Messi
Pada menit ke-66, pelatih Barcelona, Ronald Koeman, langsung diganjar kartu merah oleh wasit akibat perkataannya.
Dilansir Superball.id dari AS, Koeman diusir lantaran menyindir karakter yang ditunjukkan oleh sang wasit yang memimpin jalannya pertandingan.
Sindiran tersebut diucapkan oleh Koeman kepada wasit keempat sebagai wujud kemarahan dan protes terhadap keputusan wasit.
"Sebuah karakter yang hebat," ujar Koeman kepada sang wasit keempat sebagaimana dikutip oleh AS dari pernyataan resmi.
Baca Juga: Chelsea Bakal Gelontorkan Dana Fantastis demi Pulangkan Striker Buangan
Atas kekalahan tersebut, Koeman harus menjalani sanksi pada dua laga berikutnya.
Dua laga tersebut adalah laga kontra Valencia (3/5/2021) dan Atletico Madrid (8/5/2021).
Hukuman tersebut tentu akan menjadi kerugian besar bagi Barcelona yang sedang mengincar kemenangan terutama dalam laga kontra Atletico demi menjaga asa juarai Liga Spanyol.
Barcelona dikabarkan bakal mengajukan banding atas sanksi tersebut karena Koeman merasa tidak mengejek wasit.
Baca Juga: Tundukkan PSG di Leg Pertama, Guardiola Beri Wejangan untuk Leg Kedua
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | AS |
Komentar