Perang kata pertama pasangan ini dimulai pada tahun 2016 ketika The Blues meraih kemenangan telak atas Setan Merah.
Selebrasi liar Conte di menit-menit akhir membuat Mourinho geram dan memberikan peringatan usai laga.
Baca Juga: Kedatangan Mourinho di Roma Akan Permulus Liverpool Rekrut Gelandang Anyar
"Anda tidak merayakan seperti itu pada 4-0, Anda bisa melakukannya dengan skor 1-0, jika tidak maka akan memalukan bagi kami," bisik Mourinho kepada Conte.
Ketegangan meningkat dua tahun kemudian ketika Mourinho menyebut Conte sebagai badut karena aksinya di pinggir lapangan.
"Saya tidak berperilaku sebagai badut di pinggir lapangan, itu berarti saya kehilangan gairah," kata Mourinho.
"Saya lebih suka berperilaku seperti yang saya lakukan, jauh lebih dewasa, lebih baik untuk tim saya dan diri saya sendiri," tambahnya.
Conte kemudian memberikan tanggapan dengan menyebut pesan tersirat bahwa Mourinho mengalami pikun.
"Saya pikir dia harus melihat dirinya sendiri di masa lalu, mungkin dia berbicara tentang dirinya sendiri di masa lalu," ujar Conte.
Baca Juga: Deretan Pemain Favorit Jose Mourinho yang Bisa Dibawa Serta ke Roma
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar