SUPERBALL.ID - Pelatih Fisik Timnas Indonesia, Lee Jae-hong, meminta Evan Dimas dkk bermain seperti seekor anjing liar di tiga laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia.
Timnas Indonesia telah melakoni pemusatan latihan dan dua laga uji coba internasional kontra Afghanistan dan Oman.
Adapun hasil dari rangkaian uji coba internasional, Timnas Indonesia dipaksa takluk dalam dua laga yang dilakoni.
Setelah menyerah dengan skor tipis 2-3 dari Afghanistan, Timnas Indonesia dikalahkan Oman dengan skor 1-3.
Baca Juga: Kabar Gembira, Timnas Indonesia Bakal Dapat Suntikan Semangat Tambahan
Dua laga uji coba itu sebagai persiapan untuk menatap tiga laga sisa dalam kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G zona Asia.
Skuad Garuda telah meninggalkan tempat pemusatan latihan di Jebel Ali (JA) Hotels and Resort Beach.
Tim asuhan Shin Tae-yong saat ini berada di Crowne Plaza Hotel, Dubai Festival City, Uni Emirat Arab (UEA).
Timnas Indonesia selanjutnya akan melawan Thailand pada 3 Juni, Vietnam pada 7 Juni, dan UEA pada 11 Juni.
Pelatih fisik skuad Garuda, Lee Jae-hong, ingin para pemain berjuang keras di tiga pertandingan tersebut.
Baca Juga: Filosofi Shin Tae-yong Dipuji Pelatih Malaysia, Potensi Tekuk Thailand dan Vietnam
Apalagi Timnas Indonesia bermain tanpa beban lantaran sudah dipastikan tersingkir setelah menderita lima kekalahan.
"Saat Anda melangkah di lapangan, Anda harus berjuang untuk negara Anda, tidak peduli apa levelnya."
"Indonesia kalah di lima pertandingan pertama dan kami tidak akan rugi apa-apa," tulis Lee di akun Instagram-nya.
Bahkan, mantan pelatih fisik timnas Korea Selatan itu meminta Evan Dimas dkk bermain seperti seekor anjing liar.
Artinya, para pemain Timnas Indonesia tidak boleh membiarkan lawan lepas begitu mereka berhasil "menggigit" lawan.
Baca Juga: Jelang Lawan Timnas Indonesia, Vietnam Dihukum FIFA Usai Hadapi Yordania, Pahlawannya Terkapar
"Saya ingin Anda bermain seperti anjing liar, begitu mereka menggigit, mereka tidak akan pernah melepaskannya." tulis Lee.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa bermain untuk Timnas Indonesia dibutuhkan pengorbanan besar hingga tetes darah penghabisan.
"Bermain untuk tim Indonesia membutuhkan dedikasi dan pengorbanan," tulis mantan pelatih fisik FC Seoul itu.
“Walaupun hidungmu mengeluarkan darah dari siku, atau kulitmu patah karena tekel lawan, kamu tetap harus bekerja keras untuk tim, bahkan mempertaruhkan nyawamu."
"Kamu membutuhkan semangat baja untuk mewujudkannya. Perbaiki tubuhmu dan berkorban untuk tim," tambahnya.
Baca Juga: Vietnam Gagal dan Tak Bisa Cetak Gol Sendiri, Malu ke Timnas Indonesia Mampu Bobol Lawan
Apa yang ditulis oleh Lee senada dengan keinginan pelatih Shin Tae-yong agar anak asuhnya tetap tampil maksimal.
Bukan hanya demi meraih poin untuk mendongkrak posisi, tetapi juga demi menjaga harga diri bangsa Indonesia.
Selain itu, kemenangan juga dibutuhkan untuk memperbesar peluang lolos ke babak kualifikasi ketiga Piala Asia 2023.
Pertandingan menghadapi Thailand akan menjadi kesempatan bagi Timnas Indonesia untuk memetik poin pertama.
Laga Indonesia versus Thailand akan tersaji pada Kamis (3/6/2021) di Stadion Al-Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab.
Baca Juga: Timnas Indonesia Harus Siaga 1, Pelatih Thailand Janji Naikkan Level Permainan
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : |
Komentar