SUPERBALL.ID - Trisula lini tengah Timnas Italia yakni Manuel Locatelli, Jorginho, dan Nicolo Barella tampil menggila di gelaran Euro 2020 sejauh ini.
Setelah era kepelatihan Gian Piero Ventura gagal total, Italia bak kembali ke titik asalnya di bawah Roberto Mancini.
Usai secara mengejutkan gagal lolos ke Piala Dunia 2018, perlahan tapi pasti kini mereka mulai bangkit dari keterpurukan.
Gli Azzurri tidak butuh waktu lama untuk mengingatkan semua orang tentang kualitas yang mereka miliki.
Baca Juga: VIDEO - Manuel Locatelli Tiru Aksi Cristiano Ronaldo Geser Botol Coca-Cola
Dua pertandingan pembuka di Euro 2020 telah mengindikasikan bahwa mereka kembali siap meraih kejayaan.
Setelah menghajar Turki dengan skor 3-0 di laga pembuka, Italia melanjutkan tren positif melawan Swiss dengan skor identik.
Kemenangan di dual laga awal Grup A membuat Italia menjadi tim pertama yang memastikan diri lolos ke babak 16 besar.
Mencetak enam gol serta tanpa sekali pun kebobolan sejauh menunjukkan bahwa mereka harus diperhitungkan.
Penampilan luar biasa skuad asuhan Mancini sejauh ini tidak terlepas dari peran tiga gelandang mereka.
Baca Juga: Gara-gara Minuman Bersoda dan Keripik, Ronaldo Sering Kesal dengan Anaknya
Trisula lini tengah, Locatelli-Jorginho-Barella, bisa dibilang yang paling seimbang di Euro 2020 sejauh ini.
Hal itu juga bisa terlihat dari statistik ketiganya dalam laga melawan Swiss, Kamis (17/6/2021) dini hari WIB.
Jorginho, yang tampil apik bersama Chelsea, melakukan tugasnya dengan baik sebagai pengatur tempo permainan Italia.
Dilansir SuperBall.id dari Squawka Football, Jorginho melepaskan total 70 umpan dengan tingkat akurasi mencapai 90 persen.
Selain itu, ia juga memenangkan 7 duel (terbanyak), 5 kali dilanggar (terbanyak), 6 pemulihan penguasaan, 3 intersep, 100 persen dribel sukses dan 10 umpan ke sepertiga akhir lapangan.
Jorginho's game by numbers vs. #ITA
100% take-on success
90% pass accuracy
84 touches
70 passes
10 passes in the final ⅓
7 duels won (most)
6 ball recoveries
5 fouls won (most)
3 interceptionsKeeping everything ticking over. #ITA pic.twitter.com/5Mwb1OqpqZ
— Squawka Football (@Squawka) June 16, 2021
Baca Juga: 16 Tahun Membela Real Madrid, Sergio Ramos Dipastikan Hengkang
Sementara itu, Barella memiliki tugas untuk melepaskan umpan kunci ke jantung pertahanan lawan.
Pemain Inter Milan tercatat melakukan 5 umpan ke sepertiga akhir lapangan, 4 umpan ke kotak penalti, 2 operan yang menghasilkan tembakan ke gawang, dan mencatat satu asis.
Dalam hal bertahan, Barella mampu melakukan 1 intersep, 1 tekel sukses, dan 8 pemulihan penguasaan.
Nicolò Barella's game by numbers vs. #SUI
62 touches
52 passes
8 ball recoveries
5 passes into the final ⅓
4 passes into the opp box
2 chances created
2 tackles made
1 interception
1 assistThe #ITA midfielders. ???? pic.twitter.com/knq2T0S5pU
— Squawka Football (@Squawka) June 16, 2021
Baca Juga: Daftar Tim Lolos ke Babak 16 Besar Euro 2020, Italia Diprediksi Terus Melaju
Sedangkan Locatelli tampil sebagai bintang pada laga yang dihelat di Stadion Olimpico, Roma itu dengan dua golnya.
Selain mencetak dua gol dari dua tembakan (100 persen), Locatelli juga tercatat melakukan 51 umpan dengan tingkat akurasi mencapai 90 persen.
Statistik menonjol lainnya adalah mencatat 8 umpan ke sepertiga akhir lapangan, 4 sentuhan di kotak penalti, dan 2 intersep.
Berkat penampilan apiknya, Locatelli bahkan dinobatkan sebagai Man of The Match (MOTM) laga Italia versus Swiss.
Manuel Locatelli's game by numbers vs. #SUI
100% shot accuracy
90% pass accuracy
57 touches
51 passes
8 passes into the final ⅓
4 touches in the opp. box
2 interceptions
2 shots
2 goalsTop class. #ITA pic.twitter.com/eKPp90rEVR
— Squawka Football (@Squawka) June 16, 2021
Baca Juga: Tertangkap Basah Gigit Paul Pogba, Ruediger Tepati Janjinya untuk Bermain Kotor
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Squawka Football |
Komentar