SUPERBALL.ID - PSSI resmi menunda penyelenggaraan kompetisi sepak bola Tanah Air, Liga 1 dan Liga 2, musim 2021.
Kompetisi tersebut sebenarnya direncanakan akan diadakan pada 9 Juli mendatang.
Rencananya, kompetisi akan diadakan dengan sebisa mungkin menekan risiko yang ada.
Salah satu cara yang digunakan adalah dengan pembentukan kompetisi dengan sistem semi bubble sehingga meminimalisasi angka mobilisasi.
PT Liga Indonesia Baru selaku pelaksana bahkan telah menyusun jadwal laga dan menunjuk stadion mana saja yang akan digunakan.
Baca Juga: Kabar Buruk Hantui Belgia Jelang Hadapi Italia di Perempat Final Euro 2020
Dari pihak Polri juga sebenarnya telah memberi lampu hijau mengenai penyelenggaraan Liga 1 dan Liga 2.
Akan tetapi, PSSI dan PT LIB justru memutuskan untuk menunda penyelenggaraan tersebut.
Dilansir Superball.id dari Tribunnews, keputusan tersebut diumumkan langsung oleh Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi.
Yunus Nusi mengumumkannya melalui konferensi pers virtual pada Selasa (29/6/2021) sore WIB.
Penundaan kompetisi Liga Indonesia tidak lepas dari tingginya lonjakan kasus penyebaran Covid-19 dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: Jelang Laga Inggris Vs Jerman, Neuer dan Loew Takut pada Satu Pemain Ini
Yunus mengungkap bahwa penundaan ini mengikuti arahan dari pemerintah melalui BNPB dan Satgas Covid-19.
Arahan tersebut diberikan oleh BNPB dan Satgas Covid-19 melalui surat yang diberikan kepada PSSI.
"Isinya permintaan PSSI dan PT LIB untuk menunda pelaksanaan kompetisi Liga 1 dan Liga 2," ungkap Yunus.
Yunus juga mengungkap bahwa Liga 1 dan Liga 2 berpeluang akan kembali digulirkan pada akhir Juli mendatang jika situasi sudah kondusif.
Baca Juga: Piala Walikota Solo Ditunda, Semua Klub Disuruh Pulang, Bali United Paling Sial
Keputusan tersebut tentu menjadi kabar buruk bagi klub-klub peserta Liga 1 dan Liga 2.
Terlebih lagi, kebanyakan klub telah jor-joran dalam mendatangkan pemain.
Mengenai nasib kontrak pemain, Yunus mengatakan bahwa saat ini PSSI menyerahkannya kepada masing-masing klub yang bersangkutan.
"Jadi, tentang itu, kami serahkan ke klub untuk kontraknya," ungkap Yunus.
Baca Juga: Piala Walikota Solo 2021 Ditunda Sehari Sebelum Laga, Seperti Ini Respon Semua Tim!
Padahal, sebelumnya PSSI sempat mengeluarkan surat keputusan mengenai nasib kontrak dan gaji pemain.
Surat keputusan tersebut dikeluarkan ketika pandemi Covid-19 awal merebak di Indonesia pada tahun lalu.
Dalam surat keputusan tersebut, PSSI meminta pihak klub untuk membayarkan gaji sebesar 25 persen kepada para pemain.
Akan tetapi, pada tahun ini, surat keputusan tersebut sudah tidak lagi berlaku.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews dengan judul Liga 1 2021 Resmi Ditunda, PSSI Serahkan Urusan Kontrak dan Gaji Pemain ke Masing-masing Klub.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Tribunnews |
Komentar