Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Meski Sedang PPKM Darurat, Liga 1 Diusahakan Bakal Digelar

By Imadudin Adam - Jumat, 16 Juli 2021 | 20:24 WIB
Direktur Utama PT LIB (Liga Indonesia Baru), Akhmad Hadian Lukita, dan Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, beserta jajaran sedang menyambangi Mabes Polri untuk membahas kelanjutan kompetisi pra musim, 15 Februari 2021
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Direktur Utama PT LIB (Liga Indonesia Baru), Akhmad Hadian Lukita, dan Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, beserta jajaran sedang menyambangi Mabes Polri untuk membahas kelanjutan kompetisi pra musim, 15 Februari 2021

SUPERBALL.ID - Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, mengatakan bahwa mereka akan berusaha untuk menggulirkan Liga 1 2021.

Meski di tengah pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Liga 1 2021 akan diusahakan terus bergulir.

Sebelumnya Liga 1 2021 gagal bergulir pada 9 Juli lalu, PT LIB telah menunda hingga akhir Agustus mendatang.

Penundaan Liga 1 2021 itu terjadi karena adanya peningkatan kasus Covid-19 di Indonesia.

Sehingga segala kegiatan yang menimbulkan keramaian, salah satunya sepak bola ditiadakan.

Baca Juga: Wacana Peraturan Aneh Liga Italia, Warna Hijau Akan Dilarang!

Oleh karena itu kompetisi ditunda hingga akhir Agustus 2021, walaupun belum lama ini ada wacana bahwa PPKM Darurat akan diperpanjang.

PPKM Darurat diwacanakan akan diperpanjang hingga enam pekan ke depan, sehingga kemungkinan besar hingga awal September.

Dengan begitu, tentu saja hal tersebut bakal membuat rencana PSSI dan PT LIB kembali berantakan.

Bahkan dengan kabar tersebut, kemungkinan terbesar Liga 1 bisa kembali mengalami penundaan.

Menanggapi hal ini, Sudjarno mengatakan bahwa LIB sepenuhnya akan mengormati dan mendukung keputusan pemerintah.

Baca Juga: Liverpool Berharap Dapat Dana 1 Triliun Rupiah dari Penjualan 4 Pemain Ini

Namun, apabila nantinya akan ada keputusan yang mengejutkan, PT LIB telah siap.

Pihaknya siap melakukan komunikasi dan mengupayakan untuk bisa meyakinkan pihak-pihak terkait.

PT LIB bertekad untuk meyakinkan stakeholder seperti Polri, Satgas Covid-19, hingga yang lainnya.

“Kami juga kan melakukan komunikasi dengan Polri, jadi nanti arahannya seperti apa kami juga akan mengikuti,” ujar Sudjarno dikutip dari Bolasport.com.

“Kami akan melakukan sesuai arahan dengan mendukung pemerintah dengan penerapan PPKM. Tetapi kami juga akan melakukan diskusi dengan stakeholder terkait,” ucapnya.

Diskusi dengan stakeholder yang dimaksud oleh PT LIB adalah yakni untuk meyakinkan.

Sudjarno mengatakan bahwa Liga 1 dapat digelar ditengah PPKM darurat dengan penerapan prokes kesehatan yang ketat.

Baca Juga: Manchester United Keluar dari Perburuan Harry Kane karena Dua Alasan

Menurutnya turnamen Piala Menpora 2021 bisa menjadi acuan yang sangat pasti dan jelas.

Prokes dijalankan dengan ketat, dan yang penting menurutnya adalah kompetisi digelar tanpa penonton di stadion.

LIB siap menjelaskan dan meyakinkan stakeholder terkait hal ini karena dengan bergulirnya kompetisi juga dapat menjadi hiburan untuk para pecinta sepak bola.

Meski begitu, Sudjarno mengatakan pihaknya tetap akan mendengarkan dan menghormati keputusan pemerintah nantinya.

“Kami akan meyakinkan bahwa sepak bola menonton di rumah saja. Itu kan juga bagian dari kebijakan PPKM yang harus diikuti,” kata Sudjarno.

“Tetap menonton di rumah saja kan juga masuk dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19,” tuturnya.

Sementara sampai saat ini, PT LIB menyatakan bahwa kompetisi masih direncanakan bakal bergulir pada akhir Agustus nanti.

Hal ini karena menurutnya ini sudah kesepakatan bersama dari federasi hingga peserta Liga 1.

 

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Imadudin Adam
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X