SUPERBALL.ID - Pebulu tangkis tunggal putri Belgia, Lianne Tan, bakal melakoni laga hidup mati melawan wakil Indonesia Gregoria Mariska Tunjung.
Hal itu dipastikan setelah Lianne Tan berhasil mengalahkan wakil Myanmar, Thet Htar Thuzar dua gim langsung.
Bermain di Lapangan 1 Musashino Forest Plaza, Tokyo, Jepang, Selasa (27/7/2021), Lianne menang 21-6, 21-8.
Hasil ini tentu tidak mengejutkan mengingatkan perbedaan peringkat kedua pebulu tangkis yang terpaut cukup jauh.
Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis Olimpiade 2020 - Ahsan/Hendra Jungkir Balikkan Malaysia, Selangkah Lagi Lolos
Lianne saat ini menempati peringkat 38 dunia sedangkan Thet Htar berada di peringkat 65 dunia.
Alhasil, Lianne hanya membutuhkan waktu 28 menit untuk memenangkan pertandingan dengan straight game.
Dengan demikian, Thet Htar dipastikan harus menghentikan kiprahnya di Olimpade Tokyo 2020 ini.
Pasalnya, ini adalah kekalahan kedua Thet Htar setelah sebelumnya juga kalah dari Gregoria dengan 11-21, 8-21.
Di pertandingan yang digelar pada Minggu (25/7/2021) tersebut, Thet Htar tumbang dalam waktu 27 menit.
Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020 - Ahsan/Hendra Ikuti Jejak Marcus/Kevin Puncaki Grup
Yang berarti lebih cepat satu menit dibanding kekalahannya dari Lianne meski ia meraih angka lebih banyak.
Sementara itu, kemenangan atas wakil Myanmar membuat Lianne bakal melakoni laga hidup mati di partai terakhir.
Pebulu tangkis yang memiliki darah Indonesia dari sang ayah itu akan melawan pebulu tangkis andalan Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung.
Adapun pertandingan Lianne versus Gregoria bakal digelar di Lapangan 2 Musashino Forest Plaza, Rabu (28/7/2021) besok.
Pemenang dari pertandingan tersebut akan memastikan diri sebagai juara grup dan lolos ke fase gugur.
Gregoria atau Lianne kemudian akan menantang juara Grup N yang kemungkinan besar diraih pebulu tangkis unggulan asal Thailand, Ratchanok Intanon.
Pertandingan tersebut juga menjadi pertemuan pertama antara kedua pebulu tangkis di semua ajang.
Bagi Lianne, ini merupakan keikutsertaannya yang kedua di ajang Olimpiade setelah turut berpartisipasi di Olimpiade London 2012.
Namun, saat itu ia gagal lolos dari fase grup setelah meraih satu kemenangan atas Sabrina Jaquet (SUI) dan satu kekalahan dari Saina Nehwal (IND).
Sedangkan bagi Gregoria, ini merupakan keikutsertaannya yang pertama di ajang Olimpiade.
Baca Juga: Hasil Bulu Tangkis Olimpiade 2020 - Melinggis Inggris, Greysia/Apriyani Lolos ke Perempat Final
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Olympics.com |
Komentar