Namun, ketika akan mencium, Gumuskaya malah terlihat kebingungan mencari di mana logo tim kebanggaannya.
Akhirnya, Gumuskaya memutuskan batal untuk merayakan gol spektakulernya dengan mencium logo Fenerbahce.
— Out Of Context Football (@nocontextfooty) August 19, 2021
Baca Juga: Rahasia Diet Romelu Lukaku yang Sempat Kegemukan di Manchester United
Gagalnya selebrasi yang dilakukan oleh Gumuskaya memang tidak lepas dari desain jersey aneh yang diterapkan oleh sang apparel, Puma.
Untuk musim ini, Puma melakukan terobosan baru dalam membuat jersey klub-klub yang bekerja sama dengannya.
Jersey ketiga klub-klub tersebut sama sekali tidak menampilkan logo klub selayaknya jersey pada umumnya.
Puma hanya mencantumkan logo apparel, logo sponsor, serta tulisan besar yang menunjukkan identitas nama klub.
Rewrite the rules. Introducing the 3rd kits of the FAM’ (Yes, the badges are there. All over the kits actually ⬇️) pic.twitter.com/Ot1d3b5CJ2
— PUMA Football (@pumafootball) August 18, 2021
Baca Juga: Bikin Jersey Ketiga untuk 10 Klub Eropa dengan Desain yang Sama Persis, Puma Diejek Habis-habisan
Bukannya mendapat sambutan positif atas terobosan barunya, Puma malah dicerca habis-habisan oleh para penggemar.
Jersey ketiga keluaran apparel asal Jerman itu dinilai memalukan oleh para penggemar.
Fenerbahce tentu bukanlah satu-satunya klub yang kebagian desain jersey yang super aneh tersebut.
Sejumlah klub Eropa pun kebagian desain jersey yang sama dari Puma.
Klub-klub tersebut adalah Manchester City, AC Milan, Valencia, Marseille, Borussia Moenchengladbach, dll.
Baca Juga: Messi Pilih Ngontrak di Paris Meski Dapat Uang Miliaran dari PSG
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar