Oleh karena pilihan vaksin tersebut, jeda antara suntikan pertama dan kedua lebih lama ketimbang vaksin Sinovac.
Selain karena jeda yang lebih lama, vaksin untuk pemain asing juga harus melalui beberapa prosedur yang menyita waktu.
"Kami ingin memastikan agar pemain asing maupun lokal merasa nyaman atas vaksin yang dimasukkan ke tubuh mereka," ucap Ram Surahman, Sekretaris Tim Persebaya.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Raih Kemenangan di Pekan Pertama, Bali United Patahkan Mitos Juara Bertahan
Aji sendiri mengakui tidak adanya pemain asing bakal mengurangi kekuatan tim Persebaya.
Pelatih berusia 51 tahun itu merasa para pemain asing sudah memahami taktik dan gaya main khas Persebaya yang ia terapkan.
Meski demikian, Aji meminta timnya untuk tidak meratapi keadaan.
"Sayang memang, tapi kami tidak boleh terus meratapi keadaan," ujar Aji.
"Pertandingan sudah di depan mata, tak perlu lagi menengok ke belakang," imbuh Aji.
Baca Juga: Kejutan dalam Skuad Persija di Liga 1 2021! Ini Daftar 28 Pemainnya
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Persebaya.id |
Komentar