Mbappe Angkat Bicara Soal Tawaran Real Madrid, Kecewa Berat dengan Kebohongan PSG

SUPERBALL.ID - Bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, akhirnya angkat bicara soal tawaran dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas lalu.

Pada bursa transfer musim panas lalu, kabar mengenai kepindahan Mbappe dari PSG menuju Real Madrid santer berhembus.

Apalagi, kala itu, Real Madrid mengajukan tawaran bernilai fantastis untuk menggoda PSG agar mau melepas Mbappe.

Pada tawaran pertama, Los Blancos mengajukan tawaran sebesar 160 juta euro atau setara dengan Rp 2,7 triliun.

Namun, tawaran itu langsung ditolak mentah-mentah oleh tim asuhan Mauricio Pochettino tersebut.

Baca Juga: Trio Messi-Neymar-Mbappe Tak Sekalipun Buat Peluang Berbahaya, PSG Akhirnya Tumbang

Seakan enggan menyerah, Real Madrid kembali melayangkan tawaran kedua kepada PSG.

Real Madrid mengiming-imingi PSG dengan uang 170 juta euro plus bonus 10 juta euro agar mau melepas Mbappe.

Akan tetapi, PSG tak kunjung menjawab tawaran tersebut sehingga Real Madrid terpaksa menariknya.

Mbappe pun akhirnya tidak berpindah klub pada bursa transfer musim panas lalu.

Baca Juga: Mbappe Marah-marah karena Neymar dan Hubungan Sempat Memanas, Pelatih PSG Santai

Kerelaan Real Madrid menggelontorkan dana fantastis tidak lepas dari keinginannya merekrut Mbappe yang sudah dipendam sejak lama.

Real Madrid dikabarkan telah mengincar Mbappe sejak sang pemain masih membela AS Monaco.

Terlebih lagi, sejak membela PSG, Mbappe semakin moncer dengan mencetak banyak gol.

Sejak bergabung dengan PSG pada bursa transfer musim panas 2017 hingga kini, Mbappe telah mencetak 136 gol dalam 182 laga di semua kompetisi.

Mbappe juga telah memborong 3 gelar Liga Prancis, 3 Piala Prancis, 2 Piala Liga Prancis, dan sekali runner-up Liga Champions.

Baca Juga: Abaikan Ucapan Senior, Mbappe Justru Jadi Pelayan Messi di PSG

Dalam wawancaranya dengan RMC Sport, Mbappe akhirnya angkat bicara soal kejadian di balik kabar transfer tersebut.

Wawancara itu dikutip oleh jurnalis transfer kenamaan, Fabrizio Romano, melalui akun Twitter pribadinya.

Dalam wawancara tersebut, Mbappe mengakui bahwa dirinya memang sungguh ingin pergi dari PSG.

Terlebih lagi, Mbappe tidak ingin dirinya pergi secara bebas transfer dari PSG setelah kontraknya berakhir pada akhir musim nanti.

Baca Juga: Trio Maut PSG Sudah Menyatu, Foto Messi, Neymar, Mbappe Saling Rangkul Diserbu Netizen

Penyerang Timnas Prancis itu ingin dirinya pergi dengan meninggalkan uang transfer untuk PSG agar bisa merekrut pemain anyar berkualitas.

"Saya ingin pergi karena ketika itu saya tidak ingin memperpanjang (kontrak)," aku Mbappe dikutip SuperBall.id dari akun Twitter Fabrizio Romano.

"Saya ingin klub menerima uang transfer untuk mendapatkan pengganti yang berkualitas," sambung Mbappe.

Kylian Mbappé to @rmcsport: “I asked to leave [in July] because from the moment I didn't want to extend, I wanted the club to receive a transfer fee to have a quality replacement. I wanted something respectful: I said, if you don't want me to leave, I'll stay”. ???????????? #Real #PSG pic.twitter.com/clHZx4CffF

— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) October 4, 2021

Baca Juga: Liverpool Vs Man City Sama Kuat, Klopp Bingung Kenapa Guardiola Mencak-mencak

Pada akhirnya, Mbappe akhirnya memutuskan bertahan karena klub tidak ingin melepasnya pada bursa transfer musim panas lalu.

Meski demikian, Mbappe blakblakan mengungkap dirinya merasa tidak senang dengan kebohongan yang dibuat oleh pihak klub.

Mbappe merasa PSG telah melakukan pembohongan dengan menyatakan sang pemain baru ingin pergi pada pekan terakhir Agustus.

Padahal, Mbappe sudah menyatakan kepada pihak klub bahwa dirinya ingin pergi sejak akhir Juli lalu.

"Secara pribadi, saya tidak suka PSG mengungkapkan bahwa saya ingin pergi pada pekan terakhir Agustus, karena itu salah," ungkap Mbappe.

"Itu membuat saya merasa seperti maling, (padahal) saya telah memberi tahu mereka lebih awal, pada akhir Juli," imbuh Mbappe.

Kylian Mbappé to @rmcsport: “Personally, I didn't really appreciate Paris Saint-Germain saying 'He is asking to leave in the last week of August…' because that is wrong. it made me feel like a theif. I informed them early, at the end of July”. ???????????? #PSG #Real

— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) October 4, 2021

Baca Juga: Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Taiwan Malah Diguncang Kasus Indisipliner sampai Coret Pelatih

Bukan hanya itu, Mbappe juga menyangkal isu-isu yang menyatakan dirinya berkali-kali menolak tawaran kontrak anyar dari PSG.

Tawaran kontrak untuk Mbappe memang sangat diinginkan oleh PSG, sebab kontraknya akan segera berakhir pada Juni 2022.

Penyerang berusia 22 tahun itu juga mengaku dirinya bahagia selama membela PSG.

"Tapi itu tidak benar bahwa saya telah menolak 7 tawaran perpanjangan kontrak," ujar Mbappe.

"PSG telah banyak memberi saya, saya akan selalu bahagia selama empat tahun yang dihabiskan di sini," pungkas Mbappe.

Kylian Mbappé to @rmcsport: “I asked to leave in July, yes - but it’s not true that I’ve turned down 7 contract extension proposals… Paris Saint-Germain have given me a lot. I have always been happy in the four years I spent here, and I still am”. ???????????? #PSG #Mbappé

— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) October 4, 2021

 Baca Juga: Jack Grealish Tampil Mengecewakan, Ucapan Eks Liverpool Terbukti Benar

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)