SUPERBALL.ID - Mantan pemain ganda putra legendaris, Ricky Subagja, sangat kecewa melihat permainan pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Fajar/Rian melakoni pertandingan babak perempat final Denmark Open 2021 melawan pasangan Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
Bermain di Odense Sports Park Court 1, Jumat (22/10/2021) petang WIB, Fajar/Rian kalah 18-21, 17-21.
Pada awal gim pertama, Fajar/Rian mampu memimpin 3-1 sebelum disamakan oleh Goh/Izzuddin menjadi 3-3.
Baca Juga: Hasil Denmark Open - Takluk dari Wakil Malaysia, Fajar/Rian Tersingkir
Sempat memimpin 4-3, Fajar/Rian kemudian justru tertinggal cukup jauh 4-9 usai Goh/Izzuddin meraih enam angka beruntun.
Fajar/Ria kemudian berhasil memperkecil jarak sebelum pasangan Malaysia menutup interval gim pertama dengan keunggulan 11-7.
Kedua pasangan kemudian secara bergantian meraih angka membuat kedudukan menjadi 8-12 sebelum Goh/Izzuddin menjauh 9-14.
Goh/Izzuddin mampu mempertahankan keunggulan lima angka mereka hingga kedudukan 11-16.
Goh/Izzuddin bahkan mampu memperlebar jarak poin menjadi 11-18 usai meraih dua angka berturut-turut.
Baca Juga: Denmark Open - Jonatan Christie vs Kento Momota, Kebangkitan Jojo Siap Tutup Rekor Kelam
Tak ingin menyerah, Fajar/Rian bangkit dan meraih angka-demi angka hingga mampu memperkecil jarak 16-19.
Namun, angka beruntun yang diraih Fajar/Rian kemudian terhenti setelah Goh/Izzuddin kembali mencuri satu poin, 16-20.
Sempat mengejar 18-20, Fajar/Rian akhirnya harus mengakui keunggulan Goh/Izzuddin di gim pertama dengan skor 18-21.
Memasuki gim kedua, kedua pasangan silih berganti meraih angka hingga kedudukan 2-2 kemudian 5-5.
Goh/Izzuddin kemudian berhasil unggul 5-7 setelah meraih dua angka beruntun sebelum kembali disamakan 7-7.
Baca Juga: Denmark Open - Indonesia Masih Bisa Juarai 4 Nomor, tapi Dipaksa Perang Saudara
Setelah itu, giliran Fajar/Rian yang seperti mendapatkan angin segar hingga menutup interval gim kedua 11-7.
Usai interval, Goh/Izzuddin justru mampu bangkit dan meraih angka demi angka hingga menyamakan kedudukan menjadi 12-12.
Fajar/Rian yang tampak kehilangan fokus kemudian berbalik tertinggal 12-14 setelah angka beruntun yang diraih Goh/Izzuddin.
Kedua pasangan kemudian meraih tiga angka secara bergantian membuat kedudukan menjadi 15-17 untuk keunggulan Goh/Izzuddin.
Kesalahan servis dari Fajar kemudian membuat Goh/Izzuddin meraih satu angka tambahan membuat kedudukan 15-18.
Baca Juga: Denmark Open - Misi Berat Jonatan Christie dan Tommy Sugiarto untuk Perang Saudara di Semifinal
Satu angka tambahan kemudian diraih Fajar/Rian sebelum mereka kembali kehilangan satu angka , skor 16-19.
Pada akhirnya, Fajar/Rian harus menyerah dari Goh/Izzuddin dengan skor 17-21 pada gim kedua.
Dengan hasil ini, Fajar/Rian dipastikan tersingkir dari Denmark Open 2021, sedangkan Goh/Izzuddin, melaju ke babak semifinal.
Fajar/Rian menjadi ganda putra kelima Indonesia yang tersingkir dari ajang Denmark Open tahun ini.
Usai pertandingan, legenda bulu tangkis ganda putra Indonesia, Ricky Subagja mengaku kecewa dengan permainan Fajar/Rian.
Menurutnya, sejatinya tidak ada yang istimewa dari permainan pasangan Malaysia alias biasa-biasa saja.
Baca Juga: Hasil Denmark Open - Menang Hoki atas Ginting, Thomas Rouxel Takluk di Tangan Tommy Sugiarto
Kendati demikian, ia menilai Fajar/Rian cenderung bermain monoton dan tidak ada perubahan pola permainan.
Selain itu, Ricky juga menilai bahwa permainan Fajar/Rian kali ini jauh berbeda dengan apa yang ia tampilkan di Piala Thomas 2020.
"Fajar/Rian bermain tidak ada geregetnya, tidak ada perubahan, itu-itu saja," ujar Ricky saat menjadi komentator di TVRI.
Selain Fajar/Rian, Indonesia masih menyisakan satu wakil di babak perempat final nomor ganda putra, yakni Muhammad Shohibul Fikri/ Bagas Maulana.
Fikri/Bagas sebelumnya berhasil mengalahkan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo di babak 16 besar.
Di babak perempat final, Fikri/Bagas akan menghadapi wakil tuan rumah, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.
View this post on Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | TVRI |
Komentar