Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sebelum Kalah Tipis, Timnas U-23 Indonesia Gemetar Duluan Lihat Besarnya Pemain Australia

By Muhammad Respati Harun - Rabu, 27 Oktober 2021 | 13:05 WIB
Asnawi Mangkualam ketika laga Timnas U-23 Indonesia vs Australia, Selasa (26/10/2021) malam WIB.
PSSI.ORG
Asnawi Mangkualam ketika laga Timnas U-23 Indonesia vs Australia, Selasa (26/10/2021) malam WIB.

SUPERBALL.ID - Timnas U-23 Indonesia harus mengakui kekalahan tipis dalam laga sengit melawan Timnas U-23 Australia.

Timnas U-23 Indonesia melawan Australia dalam laga leg pertama Grup G Kualifikasi Piala Asia U-23 2022.

Laga leg pertama itu digelar di Republican Central Stadium Dushanbe, Tajikistan pada Selasa (26/10/2021) malam WIB.

Sejak menit awal, Timnas U-23 Australia lebih banyak menekan skuad Garuda Muda.

Timnas U-23 Australia bahkan mendapat hadiah penalti setelah Ramai Rumakiek menjatuhkan Lewis Miller di dalam kotak terlarang.

Baca Juga: Pelatih Australia Janjikan Sesuatu di Leg Kedua, Timnas U-23 Indonesia Wajib Waspada

Akan tetapi, eksekusi penalti yang diambil oleh Patrick Wood digagalkan oleh Ernando Ari Sutaryadi.

Sepanjang babak pertama, Ernando beberapa kali menggagalkan berbagai peluang yang dilakukan oleh Timnas U-23 Australia.

Tak lupa pula kerja keras para pemain belakang Timnas U-23 Indonesia yang berjibaku menghadapi serangan bertubi-tubi dari Australia.

Hingga jeda turun minum, kedudukan masih imbang dengan skor kacamata 0-0.

Baca Juga: Hasil Timnas U-23 Indonesia Vs Australia - Garuda Muda Dua Kali Kejutkan Gawang Lawan tapi Kalah Tipis, Masih Ada Leg Kedua!

Memasuki babak kedua, Timnas U-23 Australia unggul terlebih dahulu melalui gol sundulan Marc Tokich pada menit ke-53.

Tokich mencetak gol karena tidak terkawal dan memanfaatkan tendangan bebas yang diberikan oleh Lachlan Brook.

Tidak lama kemudian, pada menit ke-59, Timnas U-23 Australia lagi-lagi mencetak gol dan menggandakan keunggulannya menjadi 2-0 melalui Patrick Wood.

Gol berawal dari umpan terobos apik Brook kepada Alessandro Lopane yang kemudian memberi bola kepada Wood yang tak terkawal.

Baca Juga: Sinarnya Masih Terhalang Kylian Mbappe, Lionel Messi Diminta Geser Posisi

Timnas U-23 Indonesia tak mau kalah dan mampu memecah kebuntuan dengan memangkas ketertinggalan menjadi 1-2 melalui gol Witan Sulaeman pada menit ke-67.

Witan Sulaeman mencetak gol spektakuler setelah menyisir sisi kanan lapangan dan membobol gawang lawan dengan sepakan keras kaki kirinya.

Pada menit ke-77, Timnas U-23 Australia semakin menjauh melalui gol cantik Jacob Italiano yang sebelumnya melewati dua pemain Indonesia.

Kedudukan pun menjadi 3-1 untuk keunggulan Timnas U-23 Australia.

Lalu, skuad Garuda Muda lagi-lagi mengejar dan mencetak gol yang kini dicetak oleh Taufik Hidayat pada menit ke-84.

Baca Juga: Aib Solskjaer Mulai Terkuak, Dituding Pilih Kasih hingga Kurang Paham Taktik

Gol bermula dari lemparan jauh Pratama Arhan yang berhasil dihalau oleh pemain belakang Australia.

Bola pun langsung disambar oleh Gunansar Mandowen, namun bola justru mampir ke Taufik yang kemudian memanfaatkannya menjadi gol.

Laga kemudian berakhir dengan skor 3-2 untuk kemenangan Timnas U-23 Australia hingga wasit meniupkan peluit panjang.

Dengan hasil tersebut, Timnas U-23 Australia sudah menginjakkan satu kakinya di putaran final Piala Asia U-23 2022.

Dilansir SuperBall.id dari laman resmi PSSI, pelatih Timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku kurang begitu senang dengan kekalahan tersebut.

Baca Juga: Ronald Koeman Masih Aman di Barcelona, Tiga Laga Jadi Taruhannya

Akan tetapi, Shin mengapresiasi kerja keras yang ditunjukkan oleh pemain hingga akhir pertandingan.

"Memang karena kalah dengan skor 2-3 kami tidak begitu senang," ucap Shin.

"Tapi saya ingin memuji pemain yang tidak menyerah sampai akhir pertandingan," tambahnya.

Pelatih asal Korea Selatan itu juga meminta skuad Garuda Muda untuk lebih percaya diri lagi untuk laga leg kedua.

"Saya minta tolong agar pemain lebih percaya diri pada leg kedua nanti," tutur Shin.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Asia U-23 2022 - Tetangga Indonesia Dilumat Jepang

Permintaan Shin itu tidak lepas dari apa yang terjadi dalam laga leg pertama kontra Timnas U-23 Australia.

Sebab, sebelum melakoni laga leg pertama, para pemain Timnas U-23 Indonesia ternyata sudah gemetar duluan ketika melihat fisik pemain Australia yang besar-besar.

Para pemain Timnas U-23 Indonesia merasa waswas dengan fisik dan kekuatan para pemain lawan.

"Padahal pemain kita mempunyai kemampuan baik, tapi karena takut duluan jadinya tidak bisa menunjukkan performa yang baik," ungkap Shin.

"Makanya dalam laga selanjutnya harus lebih percaya diri agar bisa bermain bagus," imbuhnya.

Baca Juga: Surat Elkan Baggott Terkait Timnas Indonesia Luluhkan Hati Ketum PSSI

Shin menilai bahwa para pemain kini sudah punya mental lebih baik yang ditunjukkan dengan tekad mengejar ketertinggalan.

Oleh karena itu, Shin meminta para pemain Garuda Muda untuk lebih percaya diri pada laga leg kedua.

Laga leg kedua akan digelar pada Jumat (29/10/2021) malam WIB di Republican Central Stadium Dushanbe, Tajikistan.

"Untuk secara mental, para pemain lebih baik karena walau kebobolan dua gol, tetap kejar sampai akhir pertandingan," kata Shin.

"Sekarang harus lebih percaya diri, agar bisa mendapatkan kemenangan pada leg kedua nanti," pungkasnya.

Baca Juga: Siap Tantang Australia, Timnas U-23 Indonesia Sudah Bisa Atasi Dua Hal yang Sempat Jadi Momok

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Imadudin Adam
Sumber : PSSI.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X