Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Patrice Evra Mengaku Hampir Membunuh Gary Neville di Sesi Latihan Manchester United

By Lola June A Sinaga - Sabtu, 6 November 2021 | 10:30 WIB
Bek kiri Manchester United, Patrice Evra, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Bayern Muenchen dal
iantambunan
Bek kiri Manchester United, Patrice Evra, merayakan gol yang dia cetak ke gawang Bayern Muenchen dal

SUPERBALL.ID - Patrice Evra mengaku hampir membunuh Gary Neville dengan tendangan 'Bruce Lee' selama keduanya bermain bersama di Manchester United.

Mantan pemain asal Prancis itu menceritakan bagaimana ia melepaskan perlawanan horor pada Neville saat sesi latihan tim.

Evra melepaskan tendangan tinggi yang mendarat tepat di tenggorokan Neville dan bisa berakibat fatal.

"Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan Gary,” kata Evra, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari SportBible.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dikabarkan Bakal Menetap di Manchester Setelah Pensiun

“Ketika saya tiba, dialah (Neville) yang datang bersama saya, mengajak saya berkeliling untuk menemukan rumah. Kapten yang hebat."

"Tetapi di tempat latihan suatu hari, saya mendapatkan bola, dia menjegal saya dan dia juga mengenai kaki saya.”

“Saya terkapar di tanah dan itu rasanya menyakitkan.”

“Saya berkata kepadanya, 'Gary, kamu tidak minta maaf?' Dan dia memberi saya kata 'F'. Saya hanya menjawab, 'OK'.”

"Jadi, bola berikutnya, 20 detik kemudian, itu diagonal panjang, dia mengontrol bola dengan dadanya dan saya hanya melakukan gerakan Bruce Lee.”

Baca Juga: Sempat Nyaris ke Man City, Ronaldo Berubah Pikiran Berkat Telepon 20 Detik dari Sir Alex Ferguson

"Saya menjegalnya di tenggorokan dan dia hampir terlempar berputar ke belakang dan nyaris mematahkan lehernya," jelasnya.

Tendangan kung-fu itu kemudian memicu kekacauan dan mendorong Sir Alex Ferguson untuk mengakhiri sesi latihan.

Wayne Rooney juga menyayangkan tekel yang dilakukan Evra saat itu.

Namun mantan pemain Juventus itu tidak merasa bersalah karena yakin harus memberikan hukuman pada Neville yang tidak meminta maaf setelah melakukan tekel berbahaya padanya.

Baca Juga: Walau Ada Ronaldo, Solskjaer Tetap Bisa Dipecat Kapan Saja Oleh MU

Namun terlepas dari kejadian itu, mantan bek United tersebut menjelaskan tidak ada perasaan saling benci antara dia dan Neville.

"Ferguson menghentikan sesi latihan. Semua orang masuk,” lanjut Evra.

Wayne Rooney berkata, 'Kamu gila! Dia bisa mati dengan cara dia jatuh'

"Aku berkata, 'Lain kali, dia harus meminta maaf!'

Baca Juga: Eks Man United Jagokan Liverpool Juara Liga Inggris Musim Ini

"Kemudian Gary masuk ke ruang ganti dan berkata, 'Apa, kamu gila?!'

"Saya kemudian berkata lagi, 'Gary, lain kali minta maaf saja'.

"Saya tenang, jadi mereka semua seperti, 'Orang ini, caranya sangat tenang, dia sangat berbahaya', dan saya sangat dihormati setelah itu.”

“Tapi saya mencintai Gary, dan dia mencintai saya karena cara saya berbicara tentang United. Dia bilang saya seperti seorang Mancunian.”

 Baca Juga: Rio Ferdinand Tak Habis Pikir Pemain Chelsea Ini Jadi Kandidat Kuat Ballon d'Or

"Gary sangat sederhana, jika Anda mencintai Man Utd, dia akan menjadi teman terbaik Anda," pungkasnya.

Evra baru-baru ini kembali ke Old Trafford untuk tanya jawab penggemar menjelang derby Manchester pada hari Sabtu (6/11/2021).

Laga tersebut akan kick-off di Stadion Old Trafford, Manchester, pada pukul 19.30 WIB.

 


Editor : Lola June A Sinaga
Sumber : Sportbible.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X