SUPERBALL.ID - Manchester United akhirnya resmi memecat Ole Gunnar Solskjaer dari kursi pelatih.
Pemecatan itu dilakukan setelah Manchester United menelan kekalahan memalukan dari Watford pada Sabtu (20/11/2021) malam WIB.
Dalam laga lanjutan Liga Inggris tersebut, Manchester United dipaksa menelan kekalahan telak dengan skor 1-4.
Hasil tersebut membuat Manchester United tercatat hanya meraih 1 kemenangan dalam 7 laga terakhir di Liga Inggris.
Hasil memalukan tersebut membuat Manchester United harus terdampar di peringkat ke-7 klasemen sementara Liga Inggris dengan 17 poin dari 12 laga.
Pemecatan Solskjaer resmi diumumkan pada Minggu (21/11/2021) sore WIB.
Pengumuman tersebut seakan mengakhiri perdebatan apakah Solskjaer layak dipecat atau tidak yang kerap mengalami pasang surut.
Dilansir SuperBall.id dari Mirror.co.uk, berikut empat hal yang wajib dilakukan oleh Manchester United usai memecat Solskjaer.
Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer Resmi Dipecat Manchester United
Bersih-bersih Jajaran Staf Pelatih
Solskjaer tentu bukan satu-satunya sosok yang bertanggung jawab atas buruknya performa Manchester United pada musim ini.
Masih ada banyak sosok yang bisa disalahkan, terutama jajaran staf.
Seorang pelatih, biasanya datang ke suatu klub dengan membawa gerbong staf-staf yang menjadi andalannya.
Namun, Solskjaer berbeda yakni dengan mengandalkan sosok staf yang sudah ada di klub.
Dengan buruknya performa Solskjaer, tentu ada staf yang bisa dinilai bertanggung jawab atas performa Manchester United akhir-akhir ini.
Baca Juga: 3 Calon Kuat Pengganti Solskjaer di Man United dan 2 Opsi Alternatif
Rapat Para Pemain
Pemecatan pelatih di tengah musim sangatlah berpengaruh terhadap pemain.
Bukan hanya soal taktik, tetapi juga soal stabilitas tim.
Solskjaer bisa dikatakan sebagai sosok yang terpandang di tim dan punya keakraban dengan banyak pemain.
Oleh karena itu, menggelar rapat pemain sangatlah penting untuk membicarakan soal saat ini dan masa depan.
Baca Juga: Tangisan Pemain Man United Iringi Pemecatan Solskjaer, Pembelaan Bruno Fernandes Sia-sia
Merekrut Pelatih yang Tepat
Adanya pelatih yang tepat saat ini sangatlah penting bagi Manchester United.
Manchester United kesulitan memenangkan gelar semenjak ditinggal oleh Sir Alex Ferguson yang pensiun pada 2013.
Gelar terakhir yang diraih oleh Setan Merah adalah Liga Europa pada 2018 lalu.
Sejumlah pelatih dengan nama besar pernah dicoba oleh Manchester United, seperti David Moyes, Louis van Gaal, Jose Mourinho, dan Solskjaer.
Baca Juga: Man United Bakal Manfaatkan Cristiano Ronaldo untuk Rayu Pengganti Solskjaer, Siapa?
Namun, tidak ada satupun yang berhasil menunjukkan kesuksesan sehebat Ferguson.
Sejumlah nama pun saat ini dikaitkan dengan Manchester United, seperti Zinedine Zidane dan Brendan Rodgers.
Namun, Manchester United mungkin masih akan perlu waktu untuk menentukan keputusan terbaik soal pelatih.
Oleh karena itu, Manchester United sementara ini menunjuk Michael Carrick untuk menjadi pelatih karteker.
Baca Juga: Paul Scholes Sebut Tiga Gelandang Tersulit di Liga Inggris, Tidak Ada Gerrard dan Lampard
Menyiapkan Uang
Keputusan memecat pelatih bukanlah sesuatu yang dilakukan secara cuma-cuma.
Untuk memecat Solskjaer, Manchester United harus mengeluarkan biaya hingga 7,5 juta poundsterling.
Uang tersebut dibayarkan sebagai pesangon atas pemutusan kontraknya yang sebenarnya masih tersisa hingga Juni 2024.
Akan tetapi, angka tersebut bukanlah satu-satunya pengeluaran yang harus dikeluarkan oleh Manchester United.
Manchester United harus kembali mengucurkan dana untuk mendatangkan pelatih baru yang dirasa cocok.
Baca Juga: Tidak Sempat Rasakan Arahan Xavi, Sergio Aguero Putuskan Gantung Sepatu Lebih Cepat
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar