Menurut mantan bintang AC Milan itu, Kamboja akan mengalahkan beberapa tim terkuat dan lolos dari fase grup.
Untuk mewujudkan ambisi tersebut, Honda mengaku akan mempelajari cara bermain dan teknik lawan-lawannya, termasuk Timnas Indonesia.
"Grup kami terdiri dari tim-tim kuat," kata Honda, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Khmer Times.
"Sebagai pelatih, kami akan mempelajari cara mereka bermain, teknik mereka, untuk mengalahkan beberapa tim terkuat di kawasan ini,” tambahnya.
Pernyataan Honda ini bisa jadi bertujuan untuk mendongkrak moral para pemain Kamboja agar lebih percaya diri menghadapi tim yang lebih kuat.
Pasalnya, Kamboja kerap menerima kekalahan telak ketika menghadapi lawan yang lebih kuat.
Di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, mereka hanya meraih 1 poin dalam 8 pertandingan, mencetak 2 gol dan kebobolan 44 gol.
Mereka bahkan kalah dari Iran dengan skor total 0-24 setelah dua pertandingan (masing-masing dengan skor 0-14 dan 0-10).
Baca Juga: Pelatih Thailand Tiru Aksi Bek Timnas Indonesia demi Fokus di Piala AFF 2020
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Khmer Times |
Komentar