SUPERBALL.ID - Prestasi Indonesia di nomor ganda putra seakan hanya mengandalkan sosok Marcus Gideon/Kevin Sanjaya.
Sepanjang tahun ini, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya bisa dikatakan sebagai pasangan ganda putra Indonesia yang paling cerah.
Pasangan peringkat satu dunia di nomor ganda putra itu berhasil menembus lima final beruntun di kompetisi individu.
Lima final itu adalah French Open, Hylo Open, Indonesia Masters, Indonesia Open, dan BWF World Tour Finals.
Dari kelima final tersebut, Marcus/Kevin berhasil menjuarai Hylo Open dan Indonesia Open.
Selain juara di kompetisi individu, Marcus/Kevin juga mengantarkan tim Indonesia menjuarai Piala Thomas 2020 yang digelar di Vantaa, Finlandia.
Baca Juga: Hari yang Baik untuk Greysia/Apriyani, Resmi Dinobatkan BWF Jadi Pasangan Ganda Terbaik 2021
Namun, sayangnya, torehan pasangan berjuluk The Minions itu tidak tertular pada pemain Indonesia lainnya.
Oleh karena itu, muncul anggapan bahwa Indonesia terlalu bertumpu pada sosok Marcus/Kevin dalam meraih prestasi.
Dilansir SuperBall.id dari Kompas.com, pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi, angkat bicara soal anggapan tersebut.
Pelatih yang dijuluki sebagai Coach Naga Api itu sebenarnya berharap ada pasangan ganda putra Indonesia lainnya yang mampu unjuk gigi.
"Sebenarnya kalau saya berharap, bisa ada (pasangan ganda putra) yang lain," kata Herry.
Baca Juga: Tangani Malaysia, Rexy Mainaky Ingin Tularkan Tradisi Juara Indonesia di Piala Thomas
Selain Marcus/Kevin, Indonesia memang punya sosok Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang merupakan pasangan nomor 2 dunia.
Akan tetapi, usia keduanya sudah terlampau veteran untuk dapat bersaing secara maksimal.
Oleh karena itu, Herry melirik para pemain yang lebih junior seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto untuk meneruskan prestasi di nomor ganda putra.
Saat ini, Fajar/Rian berada di peringkat ke-8 dunia.
Selain Fajar/Rian, Indonesia juga punya tiga pasangan muda yang potensinya tak kalah besar.
Baca Juga: Bangkitlah Indonesia, Ini Dia Juara Beruntun Tiga Event Bulu Tangkis di Bali
Tiga pasang itu adalah Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.
Ketiga pasangan muda itu bahkan pernah mengalahkan Fajar/Rian, Marcus/Kevin, dan juga Ahsan/Hendra di kompetisi.
Akan tetapi, Herry mengaku dirinya masih perlu waktu untuk bisa mengorbitkan para pasangan muda tersebut.
"Memang masih belum bisa dan butuh waktu serta proses supaya tidak mengandalkan Marcus/Kevin," ujar Herry.
"Ada Fajar/Rian dan pemain-pemain muda lain," imbuhnya.
Baca Juga: Pelatih Malaysia Beri Peringatan, Timnas Indonesia Wajib Borong Banyak Gol di Piala AFF
Berikutnya, para pebulu tangkis Indonesia akan kembali berjuang pada ajang Kejuaraan Dunia BWF 2021.
Kompetisi tersebut akan digelar di Huelva, Spanyol pada 12-19 Desember mendatang.
Dalam ajang tersebut, Indonesia mengirimkan 4 wakil di nomor ganda putra.
Empat wakil itu adalah Marcus/Kevin, Leo/Daniel, Fajar/Rian, dan Ahsan/Hendra.
Baca Juga: Baru Tiba, Rexy Mainaky Langsung Tegas Atasi Konflik Pasangan Andalan Malaysia dan Federasinya
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar