SUPERBALL.ID - Keputusan undur diri Indonesia dari ajang Kejuaraan Dunia BWF 2021 ternyata akan dimanfaatkan oleh Malaysia.
Indonesia secara mengejutkan dan mendadak mengumumkan keputusan undur dirinya dari kompetisi bergengsi tersebut.
Pengumuman tersebut diungkapkan oleh PBSI selaku induk bulu tangkis Indonesia pada Rabu (8/12/2021).
Pengumuman itu cukup mendadak karena Kejuaraan Dunia BWF 2021 akan segera digelar pada Minggu (12/12/2021) di Huelva, Spanyol.
Keputusan undur diri itu dibuat karena merebaknya virus Covid-19 varian Omicron yang merebak di sejumlah negara.
Baca Juga: Coach Naga Api Bantah Klaim Media Malaysia Sebut Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia karena Biaya
Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, menyatakan bahwa keberadaan varian anyar tersebut bisa membuat segalanya tak menentu.
Apalagi, Pemerintah Indonesia kini telah memberi imbauan untuk mengurangi kegiatan bepergian ke luar negeri.
"Penyebaran virus Omicron yang cepat sehingga perubahan protokol kesehatan yang tidak menentu membuat kami memutuskan untuk mundur dari Kejuaraan Dunia 2021," tutur Rionny.
"Kami tidak mau mengambil risiko, keselamatan dan kesehatan atlet lebih utama," sambungnya.
Baca Juga: Meski PBSI Telah Nyatakan Undur Diri, Indonesia Tetap Bisa Punya Dua Wakil di Kejuaraan Dunia
Keputusan itu ternyata mendapat sorotan dari Direktur Pelatih Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Wong Choong Hann.
Choong Hann menilai bahwa keputusan Indonesia yang mengundurkan diri menjadi pukulan bagi kompetisi Kejuaraan Dunia BWF.
Sebab, dilansir SuperBall.id dari Thestar.com.my, Choong Hann menilai Indonesia punya banyak pemain bintang yang bisa meningkatkan kualitas kompetisi.
"Dari sudut pandang netral, keputusan undur diri mereka (Indonesia) adalah sebuah pukulan karena mereka punya banyak pemain bintang," ucap Choong Hann.
Baca Juga: Covid-19 Varian Omicron Paksa Indonesia Mundur dari Kejuaraan Dunia BWF 2021
Choong Hann pun melihat keputusan Indonesia tersebut akan menjadi peluang emas bagi Malaysia di Kejuaraan Dunia BWF.
Tanpa adanya para pemain Indonesia, peluang Malaysia untuk bisa melenggang di Kejuaraan Dunia BWF dinilai semakin besar.
Salah satu yang menjadi unggulan adalah pasangan andalan Malaysia di nomor ganda putra, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Malaysia juga belum pernah sekalipun meraih gelar juara dunia sepanjang partisipasinya dalam Kejuaraan Dunia BWF.
Baca Juga: Rexy Mainaky Bertekad Hapus Dosa pada Malaysia, Incar Jegal Marcus/Kevin Raih Emas Olimpiade 2024
Oleh karena itu, Negeri Jiran dinilai akan dapat memboyong gelar juara dunia pertamanya tanpa adanya Indonesia.
Peluang itulah yang dilirik oleh Choong Hann yang ingin memanfaatkannya.
"Bagi kami, ini penting untuk mengambil setiap kesempatan untuk memanfaatkannya," ujar Choong Hann.
Meski demikian, Choong Hann menilai tetap ada banyak lawan tangguh yang tersisa di Kejuaraan Dunia.
"Masih ada banyak lawan tangguh yang tersisa," imbuhnya.
Baca Juga: Tangani Malaysia, Rexy Mainaky Ingin Tularkan Tradisi Juara Indonesia di Piala Thomas
Oleh karena itu, Choong Hann meminta para pebulu tangkis Malaysia untuk benar-benar fokus pada tujuan.
Selain fokus, determinasi dan ketangguhan dilihat oleh Choong Hann sebagai faktor penentu dalam ajang Kejuaraan Dunia kali ini.
"Ini tentang bagaimana para pemain menginginkannya (gelar juara dunia) dan fokus mereka pada tujuan," tutur Choong Hann.
"Setelah banyaknya turnamen, kelelahan mulai datang, yang terkuatlah yang akan selamat saat ini," pungkasnya.
Baca Juga: Baru Tiba, Rexy Mainaky Langsung Tegas Atasi Konflik Pasangan Andalan Malaysia dan Federasinya
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar