Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Beri Peringatan Kepada Liga Inggris, Pep Guardiola Ajak Mogok Main

By Lola June A Sinaga - Jumat, 24 Desember 2021 | 09:05 WIB
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola
TWITTER.COM/MANCITY
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola

SUPERBALL.ID - Pelatih Manchester City Pep Guardiola mengatakan bahwa mogok bermain bisa menjadi satu-satunya cara untuk membuat otoritas sepak bola memperhatikan daftar pertandingan yang padat.

Guardiola sendiri sejatinya menyukai sistem jadwal padat atau dikenal sebagai boxing day yang menjadi kebiasaan Liga Inggris selama libur Natal hingga tahun baru.

Namun dia yakin jadwal tanpa akhir yang dialami para pemain top membuat kesejahteraan mereka terancam.

Pelatih 50 tahun itu khawatir bahwa tindakan daripada kata-kata adalah satu-satunya cara agar perubahan dapat terjadi.

Baca Juga: Boyong Penyerang Manchester City, Barcelona Sepakat Bayar 952 Miliar Meski Krisis Keuangan

“Minggu ini tidak terlalu banyak. Boxing Day sangat penting, salah satu alasan mengapa Liga Inggris begitu istimewa,” kata Guardiola, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari The Sun.

“Masalahnya adalah jadwal pertandingan, kalender dengan 365 hari setahun, dengan tugas internasional untuk tim nasional, kompetisi besar untuk banyak pertandingan, ini adalah masalah yang harus diselesaikan.”

“Para pemain memiliki liburan dua atau tiga minggu di musim panas dan itu saja, lalu musim baru lagi dan lagi, dan lagi. Ini terlalu banyak.”

“Kesejahteraan para pemain harus menjadi hal yang paling penting dan ini untuk semua orang.”

“Tetapi ketika kita berbicara tentang kesejahteraan para pemain, ini adalah satu-satunya negara yang tidak menerima lima pergantian pemain, hanya tiga. Hanya tiga. Mengapa?”

Baca Juga: Tujuh Pemain yang Siap Dilepas Barcelona agar Bisa Daftarkan Ferran Torres

“Seharusnya para pemain dan manajer bersama-sama melakukan pemogokan atau semacamnya karena jika itu hanya kata-kata, itu tidak akan diselesaikan.”

“Itu karena bagi UEFA, FIFA, Liga Inggris, para penyiar, bisnis lebih penting daripada kesejahteraan,” tambahnya.

Meski begitu Guardiola mengaku, mungkin akan sulit bagi pemain dan pelatih melakukan aksi mogok karena kecintaan mereka pada sepak bola.

“Kami ingin terus bermain. Kami ingin membuat orang-orang bahagia.”

Baca Juga: Thomas Tuchel Tidak Habis Pikir Chelsea Makin Menjauh dari Puncak Liga Inggris

“Kami pergi ke stadion pada tanggal 26 dan 27 dan 29 dan 31 dan 1 dan bermain. Kami senang melakukan itu.”

“Itu bukan alasan untuk melakukan pemogokan tetapi ketika Anda memiliki Piala Dunia dan Piala Eropa dan semifinal Piala Carabao dua leg dan Piala FA dan kemudian orang mengatakan lebih banyak tim di Liga Inggris dan lebih banyak pertandingan.”

"Hanya saja ini lebih banyak permainan dan lebih sedikit liburan," jelasnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Lola June A Sinaga
Sumber : The Sun

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X