SUPERBALL.ID - Pelatih asal Indonesia, Indra Wijaya, memberikan pembelaan usai anak didiknya Lee Zii Jia gagal mempertahankan gelar All England-nya.
Kepastian itu didapat setelah pebulu tangkis tunggal putra Malaysia itu tersingkir di babak semifinal All England Open 2022.
Langkah tunggal putra nomor satu Malaysia itu kandas usai takluk di tangan wakil India, Lakshya Sen.
Bermain di Utilita Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (19/3/2022), Zii Jia kalah 13-21, 21-12, 19-21 dalam waktu 76 menit.
Baca Juga: Bisa Kalah Lagi dari Indonesia di Piala Thomas, Rexy Mainaky Kaget soal Evaluasi All England 2022
Ironisnya, kekalahan itu terjadi sehari setelah ia menunjukkan penampilan mengesankan di babak sebelumnya.
Pebulu tangkis peringkat 7 dunia itu mampu menekuk juara dunia dua kali asal Jepang Kento Momota di babak perempat final.
Terkait kegagalan anak didiknya mempertahankan gelar All England, Indra wijaya selaku pelatih pun memberikan pembelaan.
Menurut Indra, Zii Jia telah menunjukkan penampilan terbaiknya sepanjang turnamen, termasuk di semifinal.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Nst.com.my, BWFBadminton.com |
Komentar