SUPERBALL.ID - Asosiasi Sepak Bola Dunia (FIFA) membuka penyelidikan atas kasus penyerangan suporter Timnas Senegal kepada Mohamed Salah.
Insiden tersebut terjadi dalam laga leg kedua babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika antara Timnas Senegal dan Timnas Mesir.
Pada laga tersebut, Senegal mengalahkan Mesir melalui adu penalti untuk memenangi tiket ke Qatar akhir tahun ini.
Laga harus dilanjutkan ke babak adu penalti setelah skor agregat kedua kesebelasan imbang 1-1 hingga babak tambahan usai.
Baca Juga: Gagal Bawa Mesir Lolos Piala Dunia 2022, Mohamed Salah Ingin Pensiun?
Senegal menang 3-1 usai tiga eksekutor Senegal sukses mencetak gol, sedangkan tiga penendang Mesir gagal menjalankan tugasnya.
Dalam pertandingan ini, bintang Timnas Mesir Mohamed Salah menjadi salah satu yang gagal dalam adu penalti.
Penyerang sayap Liverpool itu juga menjadi incaran suporter Senegal saat pertandingan berlangsung.
Di babak adu penalti, Salah terkena serangan laser yang dilancarkan oleh para suporter Senegal hingga sepakannya melambung.
Tak hanya itu, usai pertandingan, Salah juga dibuat marah oleh fans Senegal yang melemparkan benda-benda asing ke arahnya.
Hal itu membuat Salah harus mendapatkan kawalan dari petugas keamanan untuk memasuki terowongan dengan aman.
جماهير السنغال تقذف محمد صلاح بزجاجات المياه ويخرج في حماية الأمن pic.twitter.com/gVINqbS2fk
— Kora Plus (@KoraPlusEG) March 29, 2022
Asosiasi Sepak Bola (FA) Mesir kemudian mengajukan pengaduan ke FIFA untuk meminta keadilan.
Baca Juga: Warganet Gercep Bela Pemain Timnas U-19 Indonesia yang Dibully Setelah Lawan Korsel
FA Mesir menuduh penggemar Senegal berperilaku rasis dan melemparkan benda-benda asing ke para pemainnya.
"Timnas Mesir telah terkena rasialisme dengan tanda-tanda ofensif di tribune ditujukan kepada para pemain umumnya, dan Mohamed Salah pada khususnya," tulis FA Mesir.
"Kerumunan juga mengintimidasi para pemain dengan melemparkan botol dan batu ke arah mereka selama pemanasan."
"Bus timnas Mesir juga telah terkena serangan yang menyebabkan jendela pecah dan hancur, kami tunjukkan gambar dan video sebagai bukti dalam pengaduan," lanjut pernyataan tersebut.
Menanggapi pengaduan FA Mesir, FIFA pun membuka penyelidikan atas kasus penyerangan tersebut.
FIFA mengumumkan bahwa mereka akan meninjau laporan pertandingan sebelum membuat keputusan lebih lanjut.
Laporan pertandingan akan menjadi dasar bagi otoritas berwenang untuk membuat penilaian terhadap Senegal.
Baca Juga: Diwarnai Insiden Mirip Timnas Indonesia, Mo Salah Gagal Bawa Mesir ke Piala Dunia
Lihat postingan ini di Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar