Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Shin Tae-yong Sebut Tekanan Latih Timnas Indonesia Melebihi Piala Dunia dan Olimpiade

By Dwi Aryo Prihadi - Selasa, 19 April 2022 | 17:20 WIB
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat memimpin latihan timnas U-23 Indonesia di Korea Selatan.
Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat memimpin latihan timnas U-23 Indonesia di Korea Selatan.

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku mendapat banyak tekanan selama bekerja sebagai pelatih di Tanah Air.

Shin Tae-yong mulai menjadi pelatih Timnas Indonesia pada Januari 2020 menggantikan Simon McMenemy.

Pelatih asal Korea Selatan itu menerima tawaran kontrak jangka panjang berdurasi empat tahun dari PSSI.

Tak hanya menangani Timnas Indonesia, Shin Tae Yong juga diberi tugas untuk menangani Timnas U-19 dan U-23.

Baca Juga: Pakar Luar Negeri Sebut Dua Alasan Timnas U-23 Indonesia Jadi Ancaman Bagi Vietnam di SEA Games

Perjalanan Shin Tae-yong sebagai pelatih di Indonesia bisa dikatakan tidak terlalu mulus di awal-awal.

Shin Tae-yong sempat diisukan bakal dipecat setelah hasil mengecewakan di Kualifikasi Piala Dunia zona Asia 2022.

Akan tetapi, nasibnya kemudian berubah drastis setelah Timnas Indonesia tampil apik pada Piala AFF 2020 di Singapura.

Dengan mayoritas diperkuat pemain muda, Shin Tae-yong mampu membawa Skuad Garuda menjadi runner-up.

Pencapaian itu pun membuat PSSI menegaskan bahwa kontrak Shin Tae-yong yang tersisa dua tahun lagi tidak akan diganggu gugat.

Selain itu, Shin Tae-yong juga semakin dicintai dan mendapat kepercayaan dari fans Indonesia.

Kini, Shin Tae-yong tengah fokus mempersiapkan Timnas U-23 Indonesia untuk berlaga di SEA Games 2021 di Vietnam.

Sebagai persiapan, ia membawa anak-anak asuhnya untuk menjalani pemusatan latihan (TC) di Korea Selatan.

Baru-baru ini, ia berbagi pengalaman selama menjadi pelatih Indonesia kepada media Korea Selatan, Chosun.

Baca Juga: Akibat Ramai Rumakiek Abaikan Panggilan Timnas, Persipura Terkena Imbas

Juru taktik berusia 51 tahun itu mengaku mendapat banyak tekanan selama bekerja di Tanah Air.

Bahkan, ia menyebut tekanan melatih Timnas Indonesia lebih besar dari tekanan berlaga di Piala Dunia atau Olimpiade.

"Saya mulai bekerja sebagai pelatih pada tahun 2009. Saya telah melatih banyak tim hanya dalam waktu 10 tahun."

"Saya juga mengikuti turnamen besar seperti Piala Dunia atau Olimpiade. Itu membantu saya mengumpulkan banyak pengalaman."

"Namun, bertanggung jawab atas Timnas Indonesia memberi saya lebih banyak tekanan," kata Shin Tae-yong.

Lebih lanjut, Shin Tae-yong mengaku khawatir dirinya tidak bisa memberikan yang terbaik untuk Timnas Indonesia.

Meski begitu, mantan pelatih Timnas Korea Selatan itu mengaku akan berusaha melakukan yang terbaik.

"Saya merasa khawatir apakah saya dapat melakukan pekerjaan dengan baik di lingkungan baru seperti itu."

"Meski begitu, saya masih berjuang. Saya mencoba yang terbaik dalam latihan," ucap Shin Tae-yong menambahkan.

Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Tiba di Korea Selatan Tanpa Ramai Rumakiek, Ini Kata Shin Tae-yong

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Chosun Ilbo

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X