"Dalam kompetisi, meskipun kami selalu berusaha untuk hasil terbaik, kami juga harus rendah hati dan menghormati lawan."
"Jangan pernah berpikir bahwa Anda adalah pemenangnya, itu mengerikan, pikirkan saja setiap pertandingan," kata Dinh The Nam, dikutip SuperBall.id dari Sports 442.
Lebih lanjut, Dinh The Nam juga mengungkapkan filosofi bermain yang selalu ia terapkan dalam pertandingan.
Dinh The Nam mengaku sangat menyukai permainan menyerang dan sepak bola indah.
"Filosofi saya selalu menyerang karena sepak bola harus membawa keindahan," ucap Dinh The Nam.
"Selain itu, saya juga fokus pada pressing dan terutama transisi untuk mengubah keadaan bertahan ke menyerang," lanjutnya.
Ia kemudian menyinggung mantan asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Gong Oh-kyun, yang juga memiliki filosofi serupa.
"Saya sangat menyukai cara pelatih Gong Oh-Kyun di Timnas U-23 Vietnam," kata Dinh The Nam.
"Dia mengatakan strategi apa pun tergantung pada kemampuan pemain."
"Dia mengatakan itu karena operasi taktis adalah membuat 11 orang bergerak bersama untuk membentuk blok yang kokoh dan tidak boleh memaksakan pemain mana yang menjadi pusat permainan," tambahnya.
Timnas U-19 Vietnam tergabung di Grup A bersama Timnas U-19 Indonesia, Myanmar, Thailand, Filipina, dan Brunei Darussalam.
Baca Juga: Piala AFF U-19 2022 - Vietnam Mengakui Timnas U-19 Indonesia Menyusahkan Langkah Mereka
View this post on Instagram
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | sports442.com |
Komentar